Gerindra Tanggapi Saran Jokowi untuk Anies Soal Banjir Jakarta, Sebut Sudah Lama Dikerjakan
Syarif menanggapi soal saran Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan soal penanganan banjir.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
"Kita sudah rapat di Banggar (Badan Anggaran) supaya SDA melakukan validasi lagi soal data-data pemilik (tanah) dan segera membayarnya," kata Syarif.
Ia pun menyebut, masih ada waktu bagi Pemprov DKI untuk berbenah agar genangan yang muncul di 19 ruas jalan dan merendam delapan penukiman warga di Jakarta itu tak terulang lagi.
• Deretan Janji Presiden Jokowi untuk Ibu Kota Baru, Green City hingga Kebut Bibit
"Masih ada cukup waktu (untuk berbenah).
Yang penting tiga prinsip penanganan banjir, yaitu jangan sampai timbul korban, kedua soal harta benda, ketiga itu anak-anak sekolah dan lansia harus dipikirkan," tuturnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengomentari genangan yang muncul di sejumlah wilayah di DKI Jakarta pada Selasa (17/12/2019).
Dikutip dari Kompas.com, Jokowi meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk terus melakukan pencegahan banjir dengan pembersihan selokan dan pelebaran Ciliwung.
"Sangat tergantung sekali banjir di Jakarta itu pembersihan got.
Kemudian juga pelebaran dari Sungai Ciliwung yang sampai di Jakarta sudah menyempit," ujar Jokowi di Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (18/12/2019).
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga mengingatkan Anies soal pengelolaan pintu air di Ibu Kota.
Selain itu, juga terkait pentingnya pengerukan waduk.
"Manajemen pengelolaan pintu air termasuk pengerukan waduk-waduk di Jakarta, seperti Waduk Pluit dan lainnya," ujar Jokowi. (TribunNewsmaker/*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun Jakarta dengan judul Tanggapi Saran Jokowi Untuk Anies Terkait Banjir Jakarta, Gerindra: Belum Disuruh Sudah Dikerjakan

Tanggapi Jokowi soal Banjir Jakarta, Taufik: Waduknya Didiemin dari Zaman Pak Jokowi
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Mohammad Taufik merespons komentar Presiden Joko Widodo soal genangan yang muncul akibat hujan di DKI Jakarta, Selasa (17/12/2019) lalu.
Saat itu, Jokowi meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk terus melakukan pencegahan banjir dengan membersihkan selokan dan pelebaran Ciliwung.