Kisah Buruh Tani yang Bayar 2 Juta Untuk Seragam Keraton Agung Sejagat, Hampir Pingsan karena Tugas
Keraton Agung Sejagat berhasil tipu banyak orang termasuk seorang buruh tani yang keluarkan 2 juta untuk seragam kirab Keraton Agung Sejagat
Editor: Talitha Desena
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Keraton Agung Sejagat berhasil memukau banyak orang.
Tidak sedikit yang terkena tipuan dari 'raja dan ratu' Keraton Agung Sejagat.
Bagaimana kisahnya?
Keraton Agung Sejagat berhasil tipu banyak orang termasuk seorang buruh tani yang keluarkan 2 juta untuk seragam kirab Keraton Agung Sejagat.
Banyak korban dari anggota Keraton Agung Sejagat (KAS) yang akhirnya buka suara.
KAS memang menjadi buah bibir di masyarakat setelah kemunculannya.
Seperti yang diketahui, keberadaan KAS menjadi buah bibir di masyarakat.
KAS dipimpin oleh 'raja' yang dipanggil Sinuhun yang bernama asli Toto Santoso Hadiningrat.
Sementara 'ratu' yang dipanggil Kanjeng Ratu Dyah Gitarja dan bernama asli Fanni Aminadia.
KAS telah mendirikan bangunan seperti keraton di Desa Pogung Jurutengah, Bayan, Purworejo.
KAS memiliki banyak pengikut meski baru dibentuk belum terlalu lama.
KAS disebut-sebut telah memiliki pengikut sebanyak sekitar 450 orang.
Salah satunya adalah buruh tani yang harus membayar Rp 2 juta untuk seragam kirab.
Kasnan (40), seorang buruh tani asal Dusun Conegaran, Desa Triharjo, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, adalah salah satu pengikut Kerajaan Agung Sejagat.
Ia adalah salah satu orang yang ikut berbaris membawa panji-panji bertuliskan aksara jawa saat kirab di Desa Pogung Juru Tengah, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, sepekan yang lalu.