Breaking News:

Virus Corona

Diduga Terinfeksi Covid-19, Warga di Batam Dijemput Tim Medis Pakai APD, Ternyata Pingsan Kelaparan

Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan video seorang warga yang diduga terinfeksi virus corona atau Covid-19 tengah dijemput oleh tim medis.

Kolase TribunNewsmaker - SCREENSHOUTS VIDEO VIRAL via Kompas.com dan Freepik
Seorang warga pingsan di salah satu ruko di kawasan Botania kecamatan Batam Kota, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), diduga terinfeksi Covid-19. 

“Saya ini orangnya aktif. Tiap hari makan tidur, makan tidur, badan saya ini sakit, harus kerja,” sambung dia.

Karena tak punya gejala sakit, Rubiati selalu menghabiskan semua makanan yang diberikan tim medis.

Setiap hari masing-masing pasien corona diberikan makan tiga, snack dua kali ditambah buah-buahan dan vitamin.

“Saya selalu habiskan. Bahkan dua kali saya pesan Go Food. Perawat bilang saya pasien paling doyan makan,” kata dia sambil tertawa kecil.

Selamatkan Nasib Karyawan Selama Wabah Covid-19, 5 Upaya Presiden Jokowi, Kartu Pekerja hingga THR

Sejak masuk RSUD, Rubiati mengaku hanya diberi makanan, vitamin dan buah-buahan. Tak ada obat-obatan karena tak memiliki gejala sakit.

“Saya juga bawa madu sendiri minum biar bisa menguatkan imun saya,” kata dia.

Merasa menikmati hari-harinya di ruang isolasi, Rubiati mengaku betah.

“Saya jadi subur. Saya betah di rumah sakit. Waktu diminta pulang, saya jawab haaa … pulang?,” tutur dia menirukan.

Kini Rubiati sudah keluar dari ruang isolasi di RSUD Kanujoso karena dianggap sehat, Jumat (3/4/2020).

Dia bersama rekannya selanjutnya diobservasi di rumah khusus observasi sampai menunggu benar-benar pulih baru pulang ke rumah.

Rubiati memberi tips bagi pasien yang lain yang kini sedang berjuang sembuh dari virus corona.

“Saya sarankan enggak boleh stres. Saya ingatkan teman-teman yang lain kalau stres imun menurun, virus makin menyerang,” kata dia.

Sejak awal masuk, kata Rubiati, dia selalu mengisi waktunya dengan hasil positif seperti berolahraga, memikirkan hal positif agar selalu bahagia.

Karena itu, dia menyarankan sebaiknya tak memantau media sosial atau informasi seputar corona yang menakutkan, menyeramkan, dan lainnya.

“Apalagi informasi hoaks seputar corona, mengerikan.

Halaman
1234
Tags:
Covid-19Batamvirus coronaRiau
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved