Breaking News:

Virus Corona

Ahli Beberkan Gejala Baru Covid-19, Waspada Jika Kulit Memerah dan Alami Gatal-gatal

Pakar Perancis ungkap gejala baru Covid-19, waspada jika kulit memerah dan alami gatal-gatal.

Istimewa
Problem virus corona 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Pakar Perancis ungkap gejala baru Covid-19.

Gejala baru virus corona atau Covid-19 ini perlu diwaspadai.

Pakar Perancis menemukan gejala baru Covid-19, di antaranya yakni yang terjadi pada kulit.

Kulit akan mengalami kemerahan.

Tak hanya itu, kulit juga akan merasa gatal-gatal.

Gejala baru Covid-19 itu dibeberkan oleh persatuan dokter spesialis kulit dan penyakit kelamin Perancis (SNDV).

BAHAYA! Corona Bisa Menular Tanpa Gejala, Ini 5 Fakta Terkait Carrier, Perhatikan Ciri-cirinya

Deretan Kasus Pasien Positif Corona yang Tanpa Gejala, Suhu Tubuh Normal hingga Cuma Merasa Haus

Ilustrasi virus corona atau covid-19.
Ilustrasi virus corona atau covid-19. (SHUTTERSTOCK via Kompas.com)

Dijelaskan bawa gejala dermatologis memengaruhi tubuh di luar sistem pernapasan dan kemungkinan terkait dengan infeksi virus corona baru penyebab Covid-19.

Karena banyaknya pasien Covid-19 yang melaporkan gejala tersebut, maka semakin menguatkan bahwa hal ini berhubungan dengan infeksi virus corona.

"Gejala dermatologis dapat muncul tanpa disertai gejala pernapasan," ungkap SNDV dalam siaran persnya, seperti dilansir The Jerusalem Post, Minggu (12/4/2020).

Sekitar 400 pakar kulit di Perancis telah mendiskusikan gejala baru ini melalui grup WhatsApp khusus.

Mereka menyoroti lesi kulit yang mungkin terkait dengan tanda Covid-19 lainnya, seperti masalah pernapasan.

Untuk diketahui, lesi kulit adalah jaringan kulit yang tumbuh abnormal, baik di permukaan maupun di bawah permukaan kulit.

Dari diskusi itu diketahui bahwa tidak semua pasien Covid-19 mengalami komplikasi dan banyak juga yang tidak mengalami gangguan pernapasan sama sekali, sementara sistem kekebalan tubuh melawan virus.

Makin Sulit Dideteksi! 70 Persen Kasus Corona di Indonesia Muncul Tanpa Gejala, Segera Lakukan Ini

Dari penelitian sebelumnya diketahui bahwa pasien Covid-19 yang tidak merasakan gejala apa pun masih dapat menginfeksi orang lain.

Oleh sebab itu, di rumah saja adalah cara tepat untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona baru.

"Analisis dari banyak kasus yang dilaporkan ke SNDV menunjukkan bahwa manifestasi kulit ini dapat dikaitkan dengan Covid-19.

Kami memperingatkan masyarakat dan tenaga medis untuk mendeteksi pasien yang berpotensi menularkan virus secepat mungkin," kata SNDV dalam siaran pers yang dilansir New York Times.

Berapa Lama Masa Inkubasi Virus Corona? Penjelasan Para Ilmuwan, Biasanya Gejala Muncul Hari ke-5

Aneka gejala baru virus corona

Kendati demikian, beberapa gejala baru telah ditemukan selama sebulan terakhir yang mungkin terkait dengan virus corona baru.

Beberapa gejala muncul tanpa disertai gejala pernapasan.

Pada akhir Maret, British Rhinological Society dan American Academy of Otolaryngology melaporkan bukti anekdotal yang menunjukkan bahwa hilangnya indera penciuman dan pengecap menjadi gejala Covid-19.

New York Times pun memberitakan, laporan dari berbagai negara telah mengindikasikan bahwa sejumlah besar pasien Covid-19 mengalami anosmia (gangguan pada indera penciuman), kehilangan indera penciuman, dan ageusia (masih bisa merasakan makanan, tapi kepekaannya berkurang).

Para profesional medis belum mengetahui pasti apa yang menyebabkan gangguan pada indera penciuman dan perasa pada pasien Covid-19.

Tak Bisa Menicum Bau Tiba-tiba Jadi Gejala Baru Virus Corona, Berikut Penjelasan Ahli

Beberapa virus mungkin menghancurkan sel atau reseptor sel di hidung, sementara yang lain menginfeksi otak melalui saraf sensor penciuman.

Kemampuan menginfeksi otak dapat menjelaskan beberapa kasus gangguan pernapasan pada pasien Covid-19. Bukti menunjukkan bahwa virus corona dapat menyerang sistem saraf pusat.

Times melaporkan, beberapa pasien Covid-19 juga mengalami masalah neurologis, termasuk kebingungan, stroke, dan kejang.

Beberapa pasien juga melaporkan acroparesthesia, kesemutan, atau mati rasa di area tangan dan kaki.

Sementara pasien yang lain mengalami serangan jantung serius, tetapi tanpa penyumbatan pembuluh darah.

Menurut Forbes, banyak gejala baru yang mungkin merupakan tanda virus corona.

Namun sayangnya, hal ini belum dapat ditangani lebih jauh karena semua dokter di seluruh dunia sibuk menangani pasien Covid-19 yang terus berdatangan. (Tribunnewsmaker/*)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gejala Baru Virus Corona, Kulit Merah dan Gatal-gatal"

dan di Tribunnews Gejala Baru Virus Corona Diungkap Ahli, Waspada Jika Alami Gatal-gatal dan Kulit Memerah

Sumber: Kompas.com
Tags:
virus coronaCovid-19gejalaPerancis
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved