Virus Corona
Pulang Kampung karena Di-PHK, Pemuda Diusir Warga dari Rumah Orangtua lantaran Dianggap Bawa Corona
Pulang kampung karena di-PHK perusahaan, pemuda ini malah diusir warga karena dianggap bawa wabah corona.
Editor: Irsan Yamananda
"Kalau karantina mandiri di rumah, kami sudah siap rumah. Sebagai orangtua, kami juga takut, apalagi anak kami bukan apa datang dari daerah wabah."
"Kami juga takut tinggal bergabung, jadi lepas di satu rumah kecil sendiri," ungkap Lambertus kepada sejumlah awak media di Kampung Waipare, belum lama ini.
Ia menambahkan, anaknya terpaksa pulang kampung karena sudah diberhentikan dari perusahaan sawit tempat ia bekerja.
Daripada tinggal di Samarinda dengan kondisi menganggur, lebih baik pulang kampung membantu orangtua.
"Kami jual satu ekor babi dan belikan dia tiket pulang dari Samarinda ke Maumere."
"Sampai di sini, dia diusir warga kampung."
"Kami kecewa juga. Kami harap ada upaya dari pemerintah untuk menangani soal ini," ujar Lambertus.
• Gelar Pernikahan Sebelum Lockdown Corona, Berikut 4 Fakta Terbaru Rahma Azhari: Tak Banyak Berubah!
• POPULER Curhat Sopir Mobil Jenazah Corona, Tiap Hari Antar Puluhan Jasad, Ini Reaksi Najwa Shihab
• Kini LDR dengan Eryck Amaral Gara-gara Corona, Aura Kasih Nyaman di Rumah Saja Sejak Lahiran
Sementara itu, Camat Kangae, Aqualinus mengimbau warga agar tidak main hakim sendiri, apalagi mengusir sesama.
Ia meminta warga kampung dan keluarga Yohanes tetap tenang.
"Jangan main hakim sendiri, ikuti arahan dari pemerintah. Kalau main hakim sendiri begini, kacau balau nanti. Saya harap ini peristiwa pertama dan terakhir," ujar Aqualinus. (TribunNewsmaker/ *)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pulang Kampung karena Di-PHK, Pemuda Ini Malah Diusir Warga, Dianggap Bawa Wabah Corona".
UPDATE: Kini Ada 5.923 Kasus Covid-19 di Indonesia, Bertambah 407

Sementara itu, pemerintah menyatakan bahwa masih ada penularan virus corona yang menyebabkan kasus Covid-19 di Indonesia kembali bertambah.
Dalam kurun waktu Kamis (16/4/2020) pukul 12.00 WIB hingga hari ini, Jumat (17/4/2020) pukul 12.00 WIB, terdapat penambahan 407 pasien Covid-19 di Tanah Air.
Dengan demikian, kini ada 5.923 pasien Covid-19 di Indonesia, sejak kasus ini diumumkan untuk kali pertama pada 2 Maret 2020.