Virus Corona
Mengamuk 2 Kali di Rumah Sakit Berbeda Hingga Pecahkan Kaca, Ini Alasan PDP Corona Samarinda Emosi
Viral PDP Corona yang mengamuk tak mau diisolasi hingga buat keributan dan pecahkan kaca dan ancam perawat, ini alasannya!
Editor: Talitha Desena
“Iya mengamuk lagi pasien sama. Minta pulang,” ungkap petugas Satgas Covid-19 dari BPBD Samarinda Irfan kepada Kompas.com, Senin (20/4/2020).
Diakui Irfan, pihak rumah sakit dan tim gugus sempat kesulitan untuk melakukan upaya negosiasi dengan pasien tersebut.
Bahkan, untuk membujuk pasien tersebut pihaknya harus mendatangkan seseorang yang dianggap sebagai guru atau senior dari pasien itu.
“Kurang lebih satu jam kita negosiasi baru dia kembali ke kamarnya,” jelasnya.
Ditambahkan Irfan, Pemkot Samarinda juga siap menjamin pengobatan ibunya jika memnag benar sakit.
“Jadi kami minta alamat lengkap ibunya biar Pemkot Samarinda yang urus,” katanya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Samarinda Ismid Kosasih mengatakan, butuh cara khusus untuk menghadapi pasien seperti ini.
“Tapi, alhamdulillah dalam waktu tidak terlalu lama kami berhasil menenangkan dia (pasien) kembali,” katanya.
Pasien asal Samarinda ini diketahui sempat melakukan perjalanan dari Gowa, Sulawesi Selatan, dan diisolasi pada 8 April 2020.
Berdasarkan hasil rapid test, pasien dinyatakan reaktif.
Sedangkan untuk hasil swab masih menunggu Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Surabaya.
(Tribunnewsmaker.com/*)
Sebagian artikel ini telah tayang diKompas.com dengan judul Ini Alasan PDP Covid-19 Asal Samarinda Tolak Isolasi dan Mengamuk di Rumah Sakit
Dan di Tribunnews.com, Alasan PDP Corona Samarinda Emosi Sampai Mengamuk 2 Kali di Rumah Sakit Berbeda & Pecahkan Kaca

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus corona atau Covid-19 di RSUD Inche Abdoel Moeis, Samarinda, Kalimantan Timur kembali mengamuk.