Breaking News:

Digadang-gadang Bakal Gantikan Sang Kakak, Adik Kim Jong Un Dinilai Jauh Lebih Keras & Kejam

Digadang-gadang bakal gantikan sang kakak, adik Kim Jong Un dinilai lebih keras dan tegas.

Editor: Irsan Yamananda
Yonhap/AFP via Kompas.com
Kim Yo Jong 

Pernyataan pakar itu muncul setelah Kim tidak muncul ke hadapan publik sejak memimpin pertemuan Dewan Politbiro Partai Buruh pada 11 April.

Profesor Natasha Lindstaedt, dilansir Daily Mirror Sabtu (25/4/2020), mengatakan gender tak menjadi penghalang si adik menjadi "tiran baru".

Pakar rezim totalitarian itu menyatakan, jika Kim adik masuk, maka tradisi keluarga memimpin Korut, sejak Kim Il Sung di 1948, terus terjaga.

"Saya tidak percaya posisinya sebagai perempuan bakal melemahkan posisinya jika dia memegang kekuasaan," beber Profesor Lindstaedt.

Dia menerangkan, keluarga Kim tidak dilihat sebagai manusia biasa oleh rakyat Korea Utara, mereka dianggap sebagai wakil Tuhan yang akan mengurusi segalanya.

Ingat Haikal AFI 2? Selain Jadi Penyanyi, Kini Juga Berprofesi Sebagai Pendidik, Intip Penampilannya

Putrinya Berusia Sebulan, Yuanita Christiani Bagikan Foto Buah Hati, Intip Potret Menggemaskannya

Chacha Frederica Melahirkan di Tengah Pandemi, Bayinya Pakai Topi Anti Covid-19 untuk Lindungi Diri

Lindstaedt menjelaskan, jika Kim Yo Jong berkuasa, maka dia juga akan dianggap sebagai Tuhan sama seperti kakaknya tersebut.

"Sangat dimungkinkan dia akan mengambil pendekatan yang lebih kejam dari kakaknya terhadap dunia karena level kemiskinan yang mereka alami," paparnya.

Lindstaedt mengatakan, dia yakin Kim adik bakal lebih tegas dari kakaknya.

Apalagi, dia sering terlihat di muka umum akhir-akhir ini.

Profesor Lindstaedt melanjutkan, sangat mungkin Kim adik merasa bahwa dia perlu lebih tegas dari kakaknya jika dia berkuasa.

Merupakan lulusan sains komputer, Kim Yo Jong adalah anak kelima sekaligus terakhir mendiang Kim Jong Il, pemimpin kedua Korut.

Dia mempunyai hubungan dekat dengan Kim Jong Un.

Seperti kakaknya, dia mendapatkan kemewahan di tengah kemiskinan yang diderita Korut.

Sejak berusia sembilan tahun, dia sudah belajar di Swiss bersama kakaknya, di mana mereka mendapat pengawalan penjaga, bahkan mendapat juru masak pribadi.

Setelah itu, perempuan yang diyakini berusia 31 tahun tersebut melanjutkan pendidikannya di Pyongyang, sebelum masuk ke dalam lingkaran kekuasaan.

Presiden Jokowi Terima Pengunduran Diri Adamas Belva dan Andi Taufan, Beri Pesan hingga Pujian

Jokowi & Trump Bahas Soal Penanganan Corona, Presiden AS Siap Kirim Ventilator untuk Bantu Indonesia

Mundur dari Stafsus Milenial Jokowi, Ini Perjalanan Andi Taufan, Tersandung Konflik Kepentingan

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
Kim Yo JongKorea UtaraAmerika Serikat
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved