Rayakan Kepulangan, Remaja Tewas Minum Miras Campur Disinfektan, 2 Orang Kritis, Ini Kronologinya
Seorang remaja asal Desa Kamawakan, Kecamatan Loksada, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan, Junet (18) tewas setelah mabuk.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Setelah pesta miras, empat remaja tersebut pulang ke rumahnya masing-masing.
Jelang tengah malam, Junet meminta Agus salah satu rekannya untuk mengantar ke rumah Rinto.
Mereka pun lanjut mengobrol di rumah Rinto.
• Fakta Gadis Mabuk Mengaku Terpapar Covid-19, Ternyata Prank ke Petugas Medis, Kini Jadi Tersangka
Tak lama kemudian Junet mengeluh perutnya sakit.
Tiba-tiba dia jatuh dan meninggal dunia.
“Saat asyik ngobrol itu, tiba-tiba Junet merasakan perutnya mules,
lalu langsung ambruk dan meninggal dunia,” kata Ardani.
• Anggota DPRD Sumbar Mabuk Sambil Menyetir Hingga Hampir Kecelakaan, Dilepaskan Polisi karena Ini
Kondisi tersebut tak hanya dialami oleh Junet.
Tiga rekannya yang ikut minum miras oplosan juga mengeluh sakit.
Mereka kemudian dibawa ke Pukkesmas Loksada.
Karena kondisinya terus memburuk, Rabu (25/5/2020) sore, mereka dibawa RS H Hasan Basry.
Dua orang dinyatakan kritis dan mendapatkan perawatan dari tenaga medis. (Tribunnewsmaker/*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rayakan Kepulangan, Remaja Tewas Minum Miras Campur Disinfektan"
dan di Tribunnews Kronologi Remaja Tewas Setelah Minum Miras Campur Disinfektan untuk Rayakan Kepulangan, 2 Kritis!