Breaking News:

Postingan Sarah Keihl Lelang Keperawanan Berbuntut Panjang, Dianggap Melanggar Norma Masyarakat

Viral postingan selebgram Sarah Keihl mengenai lelang keperawanan, Sarah Keihl dianggap langgar norma oleh seorang dosen

Editor: Talitha Desena
Instagram Sarah Keihl
Sosok Sarah Keihl 

"Seseorang tidak perlu menjaga martabat maupun kehormatannya karena masyarakat mudah mengutuk dan kemudian berubah menjadi memuja," sambungnya.

Dari kacamata seorang feminis, melelang keperawanan adalah hak seorang wanita.

Namun, lelang keperawanan yang Sarah klaim sebagai candaan ini sudah melanggar norma sosial di masyarakat.

Sedangkan sebuah candaan tak pantas untuk disebut sebagai candaan jika sudah melanggar norma.

Klarifikasi sarah keihl
Klarifikasi sarah keihl (instagram)

"Bagi seorang feminis, meskipun melelang keperawanan adalah hak dia, tetapi secara nilai budaya melanggar norma masyarakat," paparnya.

Candaan Sarah ini jelas bertentangan dengan prinsip kaum feminis.

"Pernyataan dia tidak akan mendapat respek dari kaum feminis karena tujuan kaum feminis adalah memberdayakan perempuan," kata Habsari.

"Sehingga memiliki kesetaraan akses terhadap ekonomi, sosial dan politik yang mensejahterakan, imbuhnya.

Dosen lulusan Flinders University Australia ini menyebut masyarakat Indonesia adalah masyarakat komunal dan norma sosial masih diteggakan.

Sehingga wajar jika banyak tanggapan negatif terhadap tindakan Sarah, meskipun nantinya anggapan negatif tak melekat lama pada diri Sarah.

"Karena sifat masyarakat pasca modern adalah amnesia terhadap pemberitaan, maka banyak individu yang bermain-main dengan hal-hal yang melanggar normal sosial untuk mencari viral," jelasnya.

Habsari melihat tindakan Sarah yang menciptakan kontroversi lalu membuat klarifikasi sebagai bermain-main dengan respons masyarakat.

Selain itu, pemahaman dan penggunaan new media di kalangan masyarakat Indonesia masih terbilang baru.

Sehingga isu kontroversial akan mudah tergantikan dengan isu baru yang ujung-ujungnya menjadi bahan gosip dengan penilaian di permukaan.

"Media baru dipergunakan dalam batas untuk bergosip, belum sampai pada kematangan menilai," tutur Habsari.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Tags:
Sarah Keihlselebgramlelangkeperawanan
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved