VIRAL Video Keluarga Paksa Bawa Pulang Jenazah Pasien Covid-19 Sekaligus Kasur RS, Ini Faktanya
Viral sebuah potongan video yang menunjukkan warga Pegirian, Kecamaan Semampir, Kota Surabaya, Jawa Timur membawa Jenazah Covid-19 pulang.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Belakangan ini viral sebuah potongan video yang menunjukkan warga Pegirian, Kecamatan Semampir, Kota Surabaya, Jawa Timur membawa Jenazah Covid-19 pulang.
Dalam video yang beredar, warga yang membawa jenazah pasien Covid-19 tersebut tidak mengenakan APD.
Mereka membawa jenazah beserta kasur rumah sakitnya.
Viralnya kejadian tersebut dibenarkan oleh Camat Semampir, Siti Hindun Robba Humaidiyah.
Diungkapkan Siti, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (4/6/2020).
Jenazah pasien Covid-19 dibawa pulang tanpa menerapkan protokol kesehatan.
• Lagi! Demi Jemput Paksa Jenazah PDP Virus Corona dari Rumah Sakit, 150 Orang Tembus Barikade Polisi
• Warga NTT Digegerkan dengan Terbongkarnya Makam PDP Corona, Jenazah Hilang Dicuri

Bahkan jenazah didorong beserta kasurnya.
Keluarga pasien memaksa membawa pulang jenazah.
Mereka bersikukuh bahwa keluarganya meninggal bukan karena Covid-19.
Padahal pasien tersebut sudah dinyatakan positif Covid-19.
"Memang itu warga Pegirian. Mereka menganggap itu bukan Covid-19, padahal hasil swab-nya itu positif," kata Hindun, dikutip dari Surya, Senin (8/6/2020).
Jajaran Muspika, petugas puskesmas setempat, dan tokoh masyarakat mendatangi rumah.
Petugas meminta agar keluarga membolehkan jenazah dimakamkan sesuai dengan protokol Covid-19.
Keluarga akhirnya mengizinkan dan jenazah dimakamkan di salah satu pemakaman di Surabaya.
"Keluarganya ternyata mencopot kotaknya (peti) itu, terus dimasukkan ke liang lahat," ungkap Hindun.