Terima Setoran Rp 500 Juta hingga Rp 3 M, Bos Arisan di Cianjur Menghilang, Rumahnya Digeruduk Warga
Pengelola arisan, HA mendadak menghilang setelah menerima banyak setoran uang. Rumah mewahnya digeruduk oleh ratusan warga.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
perabot rumah tangga,
hingga paket kurban dan jenis paket arisan lainnya,” jelas Basyir kepada wartawan, Sabtu (1/8/2020).
Ia menjelaskan HA telah mengelola arisan tersebut sejak tahun 2015 lalu.
Namun sejak 2018, arisan yang dikeloa HA mulai macet.
Hingga saat ini baru ada ada tiga orang yang memberi kuasa pada Basyir untuk membuat laporan polisi.
Masing-masing orang membawahi 100 sampai 200 orang peserta arisan,
“Kemarin, kita subuh sudah bikin LP (laporan polisi) di Polres Cianjur,” kata Basyir, Sabtu.
Rumah mewah diberi garis polisi

Setelah menerima laporan dari para korban, polisi langsung memasang garis polisi di rumah mewah milik HA,
Tak hanya bangunan, garis polisi juga dipasang di sejumlah kendaraan roda empat yang diduga milik terlapor.
Menurut Plh Wakapolsek Cianjur Kota Iptu Deden, langkah tersebut diambil sebagai tindak lanjut laporan para korban.
“Kami sebagai yang punya wilayah membantu polres untuk melakukan pemasangan garis polisi ini.
Jadi, sifatnya kami backup dari kegiatan reskrim,” kata Deden kepada wartawan, Sabtu.
• Wanita Ini Pura-pura Jadi Perwira TNI untuk Gaet 6 Perempuan & Lakukan Penipuan, Ini Kronologinya!
• Fakta Penipuan Wedding Organizer di Cianjur, Tergiur Harga Murah, Keberadaan Pelaku Masih Misterius
Total ada lima bangunan dan empat kendaraan roda empat yang dipasang garis polisi.
“Ada lima bangunan dan 4 kendaraan roda empat yang di garis polisi.