Breaking News:

7 Tragedi Kelam di Apartemen Kalibata City: Narkoba, Prostitusi, Bunuh Diri hingga Kasus Mutilasi

Inilah deretan jejak tragedi tragis, kelam, mengerikan yang pernah terjadi di apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan.

KOMPAS IMAGES /Tribunnews.com
Apartemen Kalibata City Jakarta Selatan 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah deretan jejak tragedi tragis, kelam, mengerikan yang pernah terjadi di apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan.

Kasus mutilasi di apartemen Kalibata City belakangan ini tengah ramai diperbincangan.

Di dalam apartemen tersebut ditemukan jenazah pria dalam kondisi termutilasi dan dimasukan dalam koper.

Sebelum kasus mutilasi ini, ada sederet kejadian tragis di apartemen tersebut.

Terlepas dari tragedi kelam di sana, apartemen Kalibata City ini memang sangat strategis.

Lokasinya dekat dengan stasiun kereta api dan akses transportasi umumnya mudah.

Kasus Mutilasi di Apartemen Kalibata City, Polisi Lakukan Rekonstruksi, Pelaku Terancam Hukuman Mati

Tak Hanya Memutilasi, Ternyata Pelaku Niat Lakukan Ini ke Potongan Jasad HRD Rinaldi di Kontrakan

Ilustrasi garis polisi
Ilustrasi garis polisi (aclu-ms.org)

Karena itulah banyak orang tertarik untuk memiliki hunian di apartemen yang lokasinya tidak jauh dari Taman Makam Pahlawan Kalibata ini.

Di dalamnya, apartemen ini menyediakan beragam fasilitas untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari penghuninya.

Selain itu, apartemen ini juga disewa dengan harga murah.

Harga murah yang ditawarkan lantaran Apartemen Kalibata City merupakan rusunami yang disubsidi pemerintah.

Meski menarik untuk dijadikan tempat hunian, namun terdapat tragedi kelam dan mengerikan yang kerap terjadi di Apartemen Kalibata City.

Berikut ini sederet tragedi yang pernah terjadi di Apartemen Kalibata City dirangkum TribunJakarta:

1. Kasus pembunuhan Holy Angela Hayu - September 2013

Kasus Holly cukup menyedot perhatian lantaran pertama kalinya seorang penghuni di apartemen tersebut tewas jatuh dari lantai 9 Tower Ebony.

 Selain itu, kasus tersebut diotaki oleh seorang pejabat eselon I di badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Gatot Supiartono.

Kasus Holy dilatarbelakangi asmara. Holy meminta Gatot segera menceraikan istri sahnya.

2. Pembunuhan karyawan bank oleh WN India sekitar medio 2012.

Penghuni Apartemen Kalibata City digegerkan dengan kasus pembunuhan terhadap seorang karyawan Bank bernama Aswara Indah Sari (27).

Pelaku adalah calon suaminya, Mirza Nurzaman (31), yang merupakan WN India.

Korban tewas dengan luka gorok di lehernya di kamar lantai 16 Tower Borneo pada 23 September 2012 malam.

Pada tubuh korban juga terdapat sayatan pisau dapur.

Usai membunuh Aswara, Mirza langsung meninggalkan lokasi kejadian.

tribunnews
Dua tersangka pembunuhan dan mutilasi mayat pria di Apartemen Kalibata City saat dihadirkan dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Kamis (17/9/2020). (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Mirza sempat menelepon orang tua korban dan mengakui perbuatannya.

Namun usai itu, Mirza bunuh diri dengan menabrakkan diri ke KRL Jakarta-Bogor yang melintas di dekat Stasiun Duren Kalibata.

3. Lokasi bunuh diri

Selain pembunuhan, Apartemen Kalibata City juga kerap menjadi lokasi bunuh diri dengan loncat dari lantai kamar yang cukup tinggi.

Seperti pada kasus bunuh diri seorang perempuan yang berprofesi sebagai pemandu karaoke bernama Ana Yulisanti alias Gebi (22), pada 23 April 2018 dini hari.

Gebi nekat mengakhiri hidupnya karena depresi lantaran kekasihnya, Ramdani, selingkuh dengan seorang siswi berusia 15 tahun.

Kasus Pembunuhan & Mutilasi Pria di Kalibata City, Pelaku Berencana Kuburkan Korban di Kontrakannya

Fakta Penemuan Mayat Pria di Apartemen Kalibata City, Kondisi Termutilasi, Sempat Dilaporkan Hilang

Gebi ternyata berteman dekat dengan siswi yang menjadi selingkuhan kekasihnya itu.

Sebelum nekat mengakhiri nyawanya, Gebi sempat cek cok dengan kekasihnya di kamar apartemen.

Saat kejadian siswi yang disebut sebagai selingkuhan juga berada di kamar tersebut.

4. WN Bangladesh diduga bunuh diri

Kasus seseorang loncat karena diduga bunuh diri juga terjadi pada WN Bangladesh pada 9 Agustus lalu.

Diduga korban bernama Nazrul Islam (40) depresi karena tak bisa pulang ke negara asalnya akibat pandemi virus corona.

Korban loncat dari lantai 15 tower Ebony.

5. Prostitusi

Pada awal 2020, masyarakat digegerkan dengan kasus prostitusi anak di kamar lantai 10 Tower Jasmine.

Polisi berhasil menemukan tiga anak yang akan ditawarkan dalam bisnis haram tersebut.

tribunnews
Para tersangka prostitusi anak di Apartemen Kalibata City saat dirilis di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Rabu (29/1/2020). (TRIBUNJAKARTA.COM/ANNAS FURQON HAKIM)

Para korban berinisial JO (15), NA (15), dan AS (17). Kasus ini terungkap dari laporan orang tua korban ke Polres Depok.

6. Narkoba

Akhir Juli 2020, Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menangkap bandar narkoba di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan.

Dalam penangkapan kali ini, polisi berhasil menyita barang bukti sebanyak 4,6 kilogram sabu dan pil ekstasi sebanyak 1.604 butir.

Lagi-lagi kasus tersebut terjadi di Tower Ebony.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, diketahui barang bukti sabu itu mereka dapatkan dari seseorang bandar besar berinisial GEO yang tinggal di Apartemen Kalibata City.

Sedangkan pada awal Juli, Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menyita sebanyak 15.000 butir pik ekstasi dan 5.500 butir pil happy five dari dua lokasi di Apartemen Kalibata City.

tribunnews
Ilustrasi narkoba (Tribun Timur/Sanovra JR)

Dari sana turut diamankan seorang perempuan yakni TI alias II selaku pengedar barang haram itu. II adalah perempuan asal Medan yang tinggal dan berdomisili di Jakarta.

7. Kasus mutilasi

Kasus terbaru terjadi yakni penemuan mayat dimutilasi bernama Rinaldi Harley Wismanu (32) di Tower Ebony.

Jenazah korban ditemukan berada di koper salah satu unit kamar di lantai 16 pada Rabu 16 September 2020.

Dua tersangka DAF (27) dan LAS (26) membunuh serta memutilasi korban Rinaldi untuk menguasai harta korban.

Rinaldi Harley Wismanu diketahui merupakan manajer Human Resource Departement (HRD) sebuah perusahaan kontraktor PT Jaya Obayashi.

Dia sempat dilaporkan hilang sejak tanggal 9 September lalu. (Tribunnewsmaker/*)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Sederet Jejak Tragedi Tragis di Kalibata City, Mulai Narkoba, Pembunuhan hingga Prostitusi

dan di Tribunnews Deretan Tragedi Kelam di Kalibata City: Ada Prostitusi, Narkoba, Bunuh Diri hingga Kasus Mutilasi

Tags:
Kalibata CityJakartaapartemenmutilasibunuh diri
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved