2 Tahun Hilang, Wanita Ini Ditemukan Selamat, Mengapung di Laut, Terungkap Kisah Pilu di Baliknya!
Mereka lantas membawa Gaitan ke pantai, dirawat oleh penduduk setempat, dan kemudian dibawa ke rumah sakit.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Visbal kemudian yakin ia adalah menusia.
Visbal dan Gustavo langsung mendekat dan menolong Gaitan.
Sesampainya di dekat Gaitan, keduanya berteriak kepada Gaitan tak terlihat tidak sadarkan diri.
Namun Gaitan tidak merespons.
• Ibu Diduga Gangguan Jiwa, Tega Lepas Pelampung & Tenggelamkan Berulang Kali Sampai Anaknya Membiru
• Kesal Anak Tirinya Berkata Kasar, Pria Ini Tenggelamkan Bocah 5 Tahun Hidup-hidup di Toren Air
Gaitan menderita kelelahan dan hipotermia karena terombang-ambing selama delapan jam di laut.
Visbal dan Gustavo lantas berhasil mengangkat Gaitan ke dek kapal dengan susah payah melalui bantuan pelampung yang diikatkan kepada tali.
The Sun melaporkan bahwa kalimat pertama yang diucapkan korban setelah diselamatkan adalah “Saya dilahirkan kembali. Tuhan tidak ingin saya mati."
Mereka lantas membawa Gaitan ke pantai, dirawat oleh penduduk setempat, dan kemudian dibawa ke rumah sakit.
Setelah Gaitan cukup sembuh, kisahnya yang mengerikan terungkap.
Ternyata, Gaitan itu telah putus hubungan dengan keluarganya sejak dua tahun lalu.
Keluarganya tidak tahu di mana dia hingga sekarang.
Dia mengatakan kepada radio RCN bahwa kesulitan yang dia alami selama di laut adalah puncak kesulitan yang dia alami setelah mendapat kekerasan dalam rumah tangga yang dia derita selama 20 tahun.
“Penganiayaan dimulai pada kehamilan pertama.
Dia memukuli saya, dia melecehkan saya,” ungkap Gaitan.
Kekerasan yang dia terima tidak pernah berhenti sejak saat itu.