POPULER - Rezky Fantasya Rullie: Wanita WNI yang Diduga Hendak Ledakkan Bom Bunuh Diri di Filipina
Diduga hendak meledakkan bom bunuh diri di Filipina, ini profil wanita WNI Rezky Fantasya Rullie
Editor: Irsan Yamananda
Profil Rezky Fantasya Rullie

Rullie terlibat dalam komplotan untuk melakukan serangan bunuh diri di Jolo sebelum penangkapannya, kata Sobejana tanpa menjelaskan lebih lanjut.
Ia menambahkan bahwa otoritas Indonesia mengetahui upaya Filipina untuk memburu dan menangkap milisi Indonesia di Filipina selatan.
Orangtua Rullie adalah pasangan milisi yang menurut otoritas Filipina telah melakukan serangan bunuh diri. Insiden itu menewaskan lebih dari 20 orang dan melukai lebih dari 100 lainnya saat Misa Minggu di katedral Jolo, provinsi Sulu.
Provinsi itu mayoritas dihuni warga Muslim.
Suaminya, Andie Baso, disalahkan atas ledakan 2016 yang menewaskan seorang anak dan melukai tiga lainnya di sebuah gereja Kalimantan Timur.
Sobejana mengatakan, Baso tewas dalam baku tembak dengan pasukan di Sulu pada Agustus.
Tes DNA sudah dilakukan untuk memastikan apakah jasad yang ditemukan benar Andie Baso.
Rullie ditangkap bersama dua wanita lainnya termasuk Inda Nurhaina, yang menurut militer adalah istri komandan Abu Sayyaf, Ben Yadah.

Yadah yang dikenal dengan nama panggilannya, Ben Tatoo, adalah salah satu tersangka utama pemenggalan dua turis Kanada di Sulu tahun 2016. Korban disandera oleh pria bersenjata dari Abu Sayyaf yang meminta tebusan.
Yadah sekarang masih buron dan dikaitkan dengan penculikan yang baru-baru ini terjadi di Sulu.
Amerika Serikat dan Filipina secara terpisah telah mem-blacklist Abu Sayyaf sebagai organisasi teroris untuk pengeboman, penculikan untuk tebusan, dan pemenggalan.
Meski kekuatannya makin melemah karena kalah tempur, penyerahan diri, dan faksionalisme, tetapi Abu Sayyaf masih jadi ancaman keamanan nasional bersama sejumlah kecil kelompok bersenjata yang terkait dengan ISIS.
Kemenlu Telusuri
Kementerian Luar Negeri masih menelusuri informasi yang menyebut bahwa warga negara Indonesia ( WNI) ditangkap di Filipina karena hendak melakukan bom bunuh diri.