Breaking News:

ILC Pamit, Rocky Gerung Beri Tanggapan, Akui Sudah Memprediksi Sejak Lama: No Karni, No Berani!

Akademisi Rocky Gerung angkat suara engenai episode perpisahan Indonesia Lawyers Club (ILC) TV One.

kolase/Tribunjateng
Karni Ilyas dan Rocky Gerung 

"Sekarang itu No Karni No Berani, saya biasa aja karena saya sudah berkali-kali mendapatkan pesan dari langit untuk dilarang hadir. Itu sinyal seperti itu sudah ditangkap dari awal, jadi tak ada yang mengejutkan," imbuh Rocky Gerung.

Rocky Gerung
Rocky Gerung (YouTube/Metro Tv)

Menurut Rocky, episode terakhir ILC ini sebenarnya telah bisa dipredisikan, melihat Karni Ilyas yang mulai berhijrah ke YouTube.

"Itu sinyal awal yang harusnya kita tangkap, ngapain Karni main YouTube? kalau bukan untuk post-ILC Karni Ilyas? ini dicatat dalam sejarah bukan pembredelan, tetapi semacam self sensosive, media itu bekerja sesuai concern masyarakat namun pemerintah memanufaktur itu," aku Rocky Gerung.

Lebih lanjut, Rocky Gerung menyatakan, adanya pemberhentian program ILC ini memungkinakan adanya keinginan pemerintah untuk memanufaktur pemikiran masyarakat.

ILC TV ONE
ILC TV ONE (ISTIMEWA/ILC TV One)

"Jadi pikiran kita nanti dipublikasi dari Istana. Jangan sampai concern publik itu disensus pemerintah, mungkin Karni Ilyas terganggu kesadaran jurnalisnya. Berkali-kali dia diplomasi, tetapi kita baca acara ini akan ditutup dengan berbagai alasan," terang Rocky Gerung.

Rocky menilai, tidak ada alasan untuk TV One bangkrut karena ILC, mengingat banyaknya iklan di acara tersebut.

"Honor narasumber juga dinaikkan pelan-pelan, jadi orang merasa itu honornya gede banget. Honor narasumber itu dua kali honor menulis di koran tetapi kita gak menuntut karena kita menganggap TV One menjadi bagian dari memelihara demokrasi, bukan soal bisnisnya."

"Ini talkshow politik bukan betul-betul direncanakan oleh rumah produksi. Talkshow politik itu harusnya dipelihara negara, masyarakat belajar demokrasi itu," aku Rocky Gerung.

Berakhirnya ILC membuat Rocky Gerung akan mengenang akan adanya talkshow bermutu dengan melatih masyarakat untuk berdialektika dan berdiskusi, mencerdaskan kehidupan publik.

"Ini semacam fakta biasa saja, tak perlu disesalkan. Karena dari situ orang belajar bahwa republik merosot, jadi yang memburuk itu republiknya bukan ILCnya. Akibatnya bunzer akan bergembira, jadi informasi hanya akan berjalan satu arah," kata Rocky Gerung.

Beralih ke Digital

Namun, bagi para pencinta ILC tentu tidak perlu khawatir, sebab program ILC ke depan akan ditayangkan di platform digital.

Hal itu dilakukan guna mengatisipasi era digital yang terus bertumbuh ke depannya.

Berikut statement manajemen tvOne terkait tayangan program ILC:

1. Indonesia Lawyers Club (ILC) adalah sebuah brand and program televisi yang Hak Cipta dan Hak Siarnya dimiliki oleh pihak ketiga, bukan dimiliki oleh tvOne. Program ILC yang selama ini tayang di tvOne adalah hasil kerja sama yang didasari oleh kesepakatan antara tvOne dan pemilik hak siar ILC.

Halaman
123
Tags:
ILCKarni IlyasRocky Gerung
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved