Agensi BTS, Big Hit Berinvestasi 890 M ke Perusahaan Blackpink, YG Entertainment, di Divisi Ini

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Agensi BTS, Big Hit Entertainment dikabarkan melakukan investasi ke perusahaan yang menaungi Blackpink, YG Entertainment.

Dua raksasa industri hiburan Korea bergabung. 

YG Entertainment dalam hal ini YG PLUS dan Big Hit Entertainment.

Kedua perusahaan itu dikabarkan telah resmi menjalin kerja sama strategis untuk mengembangkan kedua agensi.

Dari keterangan tertulis YG Entertainment, mereka mengatakan telah membentuk kemitraan strategis dengan Big Hit Entertainment dan akan bekerja sama dalam berbagai bentuk.

Kemitraan ini akan menciptakan hubungan antara kedua perusahaan di berbagai bidang.

Seperti distribusi konten, konten, dan platform media.

Baca juga: Perusahaan Terus Sukses & Berkembang Berkat BTS, Big Hit Entertainment Akuisisi Agensi Milik Zico

Baca juga: CEO Big Hit Pidato di Harvard, Sebut Tak Akan Ada BTS Kedua dan Buat Analisis Kesuksesan Bangtan

Secara khusus, perlu dicatat bahwa platform online dan offline yang sedang dikembangkan oleh kedua perusahaan akan diperluas melalui kemitraan.

YG Entertainment tidak hanya menjadi rumah bagi berbagai artis.

Tetapi mereka juga telah menunjukkan kekuatan mereka dalam musik, distribusi musik, dan merchandise.

Sementara Big Hit tidak tertandingi di sektor bisnis, memanfaatkan platform komunitas penggemar mereka Weverse dan HAKI artis mereka (kekayaan intelektual) untuk menumbuhkan fanbase artis mereka.

"Kami telah mempersiapkan titik balik baru bagi kedua perusahaan yang selama ini ingin menjadi yang terbaik di bidangnya masing-masing.

Kami akan tumbuh bersama melalui berbagai kolaborasi yang akan memengaruhi gaya hidup hiburan secara keseluruhan," kata kedua agensi dalam pernyataan bersama.

Melalui kerja sama ini, YG Entertainment akan memperluas jangkauan global dan pengaruh artis mereka melalui Weverse dari Big Hit Entertainment.

Selain itu, YG Entertainment berencana untuk terus membangun model inovatif yang dapat digunakan untuk memberi pengalaman baru pada penggemar.

Bekerja sama dengan Big Hit Entertainment dan YG PLUS.

YG PLUS akan berkolaborasi dengan album fisik Big Hit Entertainment dan distribusi musik digital, serta bisnis merchandise.

Bersamaan dengan pengumuman kemitraan, Big Hit Entertainment dan anak perusahaan mereka beNX telah menginvestasikan 70 miliar won atau Rp 890 miliar ke YG PLUS.

Melalui investasi tersebut, Big Hit Entertainment, beNX, dan YG PLUS telah sepakat untuk menempatkan pondasi bagi kerjasama strategis di berbagai bidang bisnis.

Sebelumnya, YG Entertainment Akuisisi Perusahaan Milik Artis Zico

Big Hit Entertainment semakin 'menancapkan kaki' di dunia hiburan Korea.

Big Hit disebut sudah bersanding dengan agensi Kpop yang disebut The Big 3, yaitu SM Entertinment, YG Entertainment, dan JYP Entertainment.

Pencapaian Big Hit yang luar biasa ini tak lain dan tak bukan karena kesuksesan BTS.

BTS tak hanya membuat untung agensi, namun juga menaikkan ekonomi Korea Selatan.

Kini, Big Hit Entertainment mengakuisisi agensi di Korea Selatan.

Yaitu Pledis Entertainment dan Source Music.

Source Music adalah agensi GFRIEND, dan Pledis adalah agensi Seventeen dan NU'EST, dan Nana.

Kini, Big Hit kembali menambah deretan agensi di bawah mereka.

Agensi tersebut adalah KOZ Entertainment.

KOZ Entertainment merupakan agensi yang didirikan Zico pada November 2018.

KOZ merupakan rumah bagi Zico dan Dvwn.

"Filosofi KOZ, yang sangat mementingkan nilai artis dan konten serta mencari inovasi dalam industri musik, serupa dengan Big Hit, yang menginovasi model bisnis industri musik," kata CEO KOZ Entertainment, Yoo Seung Hyun.

"Dengan berkolaborasi bersama Big Hit, kami akan berusaha untuk menemukan seniman yang terampil dan secara resmi mendorong bisnis di pasar global," sambungnya.

Pemimpin Big Hit Entertainment Bang Si Hyuk mengatakan dengan bergabungnya artis berbakat seperti Zico dan agensinya diharapkan bisa ikut aktif promosi di pasar global.

"Saya mengharapkan artis KOZ untuk secara aktif berpromosi di pasar global melalui jaringan global dan sistem produksi musik Big Hit.

Saya menantikan sinergi Big Hit dan KOZ akan tercipta bersama," kata Bang Si Hyuk.

Big Hit Entertainment mendirikan BELIFT LAB bersama CJ ENM dan mengakuisisi Source Music tahun lalu.

Tahun ini, Big Hit mengakuisisi Pledis Entertainment dan sekarang KOZ Entertainment juga.

Sementara Zico sebelumnya dikenal sebagai anggota dari boyband Block B, dan dikenal sebagai produser dan penyanyi.

Tahun ini dia menghebohkan TikTok dengan Any Song Challenge menggunakan lagunya, "Any Song". 

(Kompas.com/Rintan Puspita Sari)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jalin Kerja Sama, Big Hit Entertainment Investasikan Rp 890 Miliar untuk YG PLUS" dan Big Hit Entertainment Akhirnya Akuisisi Label Milik Zico