Breaking News:

Kasus Positif Covid-19 Usai Divaksin, Ada yang Diduga Terpapar Sebelum Disuntik, Ini Penjelasan Ahli

Deretan kasus positif Covid-19 usai divaksin. Ada yang diduga terpapar sebelum disuntik.

Editor: ninda iswara
(KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA
Bupati Sleman Sri Purnomo saat disuntik vaksin di Puskesmas Ngemplak 2. 

Dia seharusnya mengikuti vaksinasi tahap dua pada 30 Januari, namun harus ditunda hingga dinyatakan negatif Covid-19.

"Padahal tanggal 16 Januari saya sudah imunisasi yang pertama. Saya swab Jumat, seharusnya vaksin ke dua pada Sabtu, Karena positif ditunda dulu, sekarang sudah jadi penyintas," kata Ambaryati, saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Selasa (2/2/2021).

Dia adalah kontak tracing dari anaknya yang bertugas sebagai tenaga kesehatan di RS Patut Patuh Patju (Tripat) Gerung, Lombok Barat.

"Benar (positif Covid-19), karena di rumah saya cuma berdua dengan Firman (anak). Kontak erat, saya jadi tertular," kata Ambaryati.

Baca juga: Kronologi Tina Toon Positif Covid-19 Hanya 2 Hari, Tetap Isolasi Mandiri meski Sudah Negatif

Baca juga: Bahagianya Donna Agnesia Negatif Covid-19, Ingin Langsung Peluk Suami dan Anak, Dapat Kejutan Ini

Contoh (dummy) vaksin covid saat simulasi vaksinasi Covid-19. Cek nama penerima Vaksin Covid-19 gratis tahap awal di pedulilindungi.id dengan NIK. Simak caranya. Surya/Ahmad Zaimul Haq
Contoh (dummy) vaksin covid saat simulasi vaksinasi Covid-19. Cek nama penerima Vaksin Covid-19 gratis tahap awal di pedulilindungi.id dengan NIK. Simak caranya. Surya/Ahmad Zaimul Haq (Surya/Ahmad Zaimul Haq)

Penjelasan ahli

Mengutip pemberitaan Kompas.com pada Jumat (31/12/2020), vaksin memang membutuhkan waktu untuk membangun perlindungan diri.

Hal itu diungkapkan oleh spesialis penyakit menular dari Pusat Kesehatan Keluarga San Diego, Christian Ramers.

"Kami tahu dari uji klinis vaksin bahwa akan memakan waktu sekitar 10 hingga 14 hari bagi Anda untuk mulai mengembangkan perlindungan dari vaksin," kata Ramers.

"Dosis pertama yang kami pikir memberi Anda sekitar 50 persen dan Anda membutuhkan dosis kedua itu untuk mencapai 95 persen," lanjut Ramers.

Sedangkan Ketua Pokja Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Erlina memaparkan mengapa seseorang bisa tetap terjangkit Covid-19 meski telah mendapatkan suntikan.

Kondisi itu, kata dia, bisa terjadi karena orang tersebut sebenarnya sudah terpapar sebelum tiba masa pemberian vaksin.

"Sudah divaksin, sudah ada kekebalan, tapi dengan kekebalan yang sedemikian rupa akan tetapi kalau terpapar durasinya cukup lama, frekuensinya cukup sering," kata Erlina

"Sehingga viral load atau jumlah virusnya ini banyak maka kekebalannya yang sudah terbentuk itu tidak terlalu mampu (menangkal Covid-19)," ucap dia.

Menurutnya, peluang seseorang terjangkit Covid-19 usai divaksin memang ada, namun kecil terjadi.

Oleh karena itu, Erlina menyarankan agar orang yang mendapatkan vaksin Covid-19 tetap menjaga protokol kesehatan.

"Tapi karena ada unsur kekebalan dan ada perlawanan dalam tubuh juga di situ biasanya kalaupun sakit ringan-ringan saja," ujar Erlina. (Kompas.com/Andi Muhammad Haswar, Idham Khalid, Wijaya Kusuma)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sederet Kasus Positif Covid-19 Usai Divaksin, Dialami Bupati hingga Kadinkes, Ini Penjelasan Ahli

Sumber: Kompas.com
Halaman 3 dari 3
Tags:
Covid-19vaksinSlemanBanjarmasin
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved