KEJANGGALAN Jalur Dilalui Bus Maut Sumedang, Harusnya Lewat Nagrek, Malah Berakhir di Tanjakan Cae
Seharusnya, bus pariwisata itu melewati jalur Nagrek, tetapi justru berakhir melalui tanjakan Cae.
Editor: Salma Fenty Irlanda
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Ada yang tak biasa dari jalur yang dilalui sopir bus maut rombongan SMP IT Al Muawanah Cisalak.
Seharusnya, bus pariwisata itu melewati jalur Nagrek, tetapi justru berakhir melalui tanjakan Cae.
Padahal, tanjakan Cae sendiri terkenal dengan tikungan tajam dan tidak disarankan untuk bus besar dengan muatan lebih dari 60 orang.
Kecelakaan maut bus yang membawa rombongan ziarah dan tour SMP IT Al Muawanah Cisalak, Subang pada Rabu (10/3/2021) mengakibatkan 29 orang tewas.
Kecelakaan tersebut terjadi saat rombongan dalam perjalanan pulang ke Sumedang.
Mereka awalnya melakukan perjalanan untuk ziarah ke Pamijahan, Kabupaten Tasikmalaya.
Satu di antara rombongan, Imam menyatakan, rombongan pulang melalui Jalur Wado, Sumedang.
Baca juga: Video Call Terakhir Resa Sebelum Tewas di Bus Maut Sumedang, Ayah Sempat Larang, Tunangan Histeris
Baca juga: Demi Selamat dari Kecelakaan Bus Maut Sumedang, Eha Rela Telanjang Baju dan Kaki Terjepit
Imam adalah guru SMP IT Al Muawanah Cisalak yang menjadi korban selamat dari kecelakaan Sumedang.
Menurut Imam, pihak bus travel yang ditumpanginya biasanya melewati jalur Nagreg.
Namun, jarak tempuh jalur Nagreg dinilai terlalu jauh.