PREDIKSI Pertandingan Makedonia Utara vs Belanda Euro 2020, Laga Berat Bagi Goran Pandev dkk

Namun demikian, pasukan Igor Angelovski telah menunjukkan beberapa perjuangan dan detriminasi mereka kala menghadapi Austria dan Ukraina.

Mereka tentu akan berusaha untuk mengambil poin penuh, setidaknya untuk membuat mereka pulang dengan kepala tegak.

Terakhir kali Belanda menghadapi Makedonia Utara adalah pada 2009 di Kualifikasi Piala Dunia FIFA, dengan Oranje meraih kemenangan gemilang 4-0.

Makedonia Utara yang diasuh manajer Igor Angelovski diperkirakan akan membuat beberapa perubahan pada starting XI.

Namun, mungkin akan tetap menggunakan varian dari formasi 3 pemain belakang andalannya.

Dimitrievski, yang menghentikan penalti pada pertandingan terakhir melawan Ukraina, akan kembali menjadi andalan di bawah mistar.

Egzon Bejtulai kemungkinan akan menjadi starter sebagai salah satu dari tiga bek tengah, bersama Darko Velkovski dan Visar Musliu, dengan Stefan Ristovski dirotasi.

Boban Nikolov akan diposisikan sebagai bek sayap kanan sementara Ezgjan Alioski pasti di sebelah kiri, keduanya akan mencari celah di sisi sayap pertahanan Belanda yang kerap ditinggalkan ketika menyerang.

Keduanya akan menjadi kunci dalam memberikan umpan silang untuk dua penyerang, yakni kapten Goran Pandev dan Aleksandar Trajkovski.

Sementara itu, tugas menghentikan lini tengah Belanda kemungkinan akan berada di pundak Arijan Ademi, yang akan mendapat dukungan dari Enis Bardhi di lini tengah.

Baca juga: JADWAL Euro 2020 Lengkap dengan Cara Nonton di Mola TV dan Link Live Streaming Gratis RCTI, MNC TV

Gelandang tengah lainnya, Eljif Elmas dari Napoli, akan menambahkan sentuhan kreatif saat timnya menguasai bola.

Sedangkan Belanda yang akan melakukan rotasi, menurunkan pemain lapis kedua, tetapi tetap mempertahankan cara dan bentuk permainan mereka.

Manajer Belanda Frank de Boer harus mempertahankan momentum menuju Babak 16 Besar agar tetap bisa bersaing di Euro 2020.

Maarten Stekelenburg di tetap akan mengawal gawang Oranje di laga ini.

Pemain muda Jurrien Timber dan Nathan Ake dan Matthijs de Ligt menjadi trifecta di lini belakang.