LIHAT Langsung Pemakaman Korban Covid-19, Anies Baswedan Pilu: Jangan Diisi Penuh Lagi, Cukup Sudah
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pilu saat lihat langsung pemakaman korban Covid-19.
Editor: octaviamonalisa
"Sama-sama kita hindari kegiatan berpotensi penularan. Kita datangi tempat vaksinasi sebagai ikhtiar keselamatan."
"Hindari risiko, songsong ikhtiar keselamatan," ujarnya.
Keluarga 3 Jenazah
Anies dalam unggahannya juga bercerita tentang tiga jenazah yang dimakamkan hampir bersamaan, dan kesedihan dari anggota keluarga yang ditinggalkan.
Pertama, Anies melihat seorang ibu yang menangis dan berjongkok di sisi gundukan tanah kubur yang masih basah.
Jenazah suaminya yang berusia 54 tahun baru saja dikuburkan.
Ibu itu, kata Anies, tak berhenti bertutur atas kehilangannya.
Kepada Anies, ibu itu menyebut jika minggu lalu kondisi suaminya masih sehat.

"Anak lelakinya terdiam memegang pundak ibunya. Anak perempuannya jongkok di sisi kanan. Menunduk," urai Anies.
Kedua, ada seorang bapak berdiri memandang satu kuburan yang juga masih basah.
Kepada Anies, bapak tersebut bilang jika itu adalah makam istrinya, yang minggu lalu masih sehat.
"Mata kami bertatapan.
Tak perlu kata-kata. Hening dan mata basah itu sudah cukup pesannya. Duka itu tak terkira dalamnya," ungkapnya.
Kemudian ketiga, Anies bertemu seorang lain yang berada di samping sebuah makam.
Ia dari Bandung dan bilang ke Anies jika jenazah yang ada di makam itu adalah bapaknya.