Idul Adha 2021
APA ISTIMEWANYA Hari Tasyrik Setelah Idul Adha? Terkabulnya Doa-doa, Jangan Lupa Perbanyak Dzikir
Berikut ini keutamaan Hari Tasyrik, jatuh pada 11, 12, dan 13 Dzulhijjah setelah Idul Adha.
Editor: Apriantiara Rahmawati Susma
Zikir kepada Allah yang diperintahkan untuk dilakukan pada hari Tasyrik terdiri atas berbagai macam zikir, terutama membaca Al Quran.
Selain itu bertakbir setelah salat wajib atau pada saat jumrah bagi mereka yang sedang melaksanakan haji.
Memperbanyak berzikir kepada Allah sangat disukai sebagaimana Umar ra. bertakbir di Mina, sampai terdengar oleh orang-orang, dan mereka mengikutinya sampai-sampai Mina bergemuruh dipenuhi suara takbir.
Umar ra. mengumandangkan takbir pada hari itu di berbagai tempat dan waktu, setelah salat fardhu, di atas tempat tidurnya, di kemahnya, di majelisnya, dan pada hari Tasyrik.
Keutamaan Hari Tasyrik
Dirangkum TribunJakarta, setidaknya terdapat lima keutamaan hari tasyrik:
1. Hari paling agung
Dalam sebuah hadis dari Abdullah bin Qurth, Rasulullah saw. bersabda:
“Hari yang paling agung di sisi Allah adalah hari kurban (Idul Adha), kemudian hari al-qarr.” (HR. Abu Daud 1765, Ibnu Khuzaimah 2866, dan disahihkan Al-Albani. Al-A’dzami mengatakan di dalam Ta’liq Shahih Ibn Khuzaimah bahwa sanadnya sahih).
Adapun yang dimaksud dengan hari al-qarr adalah tanggal 11 Dzulhijah berdasarkan keterangan Ibnu Khuzaimah bahwa Abu Bakar mengatakan: “ Hari al-qarr adalah hari kedua setelah hari kurban.”
2. Hari yang sangat utama untuk berdzikir
Salah satu amalan yang rutin dilakukan para sahabat Rasulullah saw. saat mendapati hari-hari yang terbilang, termasuk hari tasyrik, adalah memperbanyak zikir.
Oleh karena itu, umat muslim juga sangat dianjurkan melafalkan zikir, baik takbir, tahmid, maupun lainnya terutama setelah salat wajib.
3. Waktu yang tepat memohon kebaikan dunia akhirat
Setiap muslim dianjurkan untuk memperbanyak doa memohon kebaikan di dunia dan akhirat kepada Allah Swt.