Tanya Jawab Islam
BENARKAH Mayoritas Penghuni Neraka Adalah Kaum Perempuan? Simak Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah
Benarkah kaum perempuan banyak yang masuk neraka? berikut ini penjelasan Ustaz Khalid Basalamah.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: Apriantiara Rahmawati Susma
Kendati demikian, ada juga hal-hal yang menyebabkan banyak kaum perempuan masuk neraka.
Disebutkan Ustaz Khalid Basalamah, hal itu pernah diungkapkan Nabi Muhammad SAW kepada para sahabiyah.
Baca juga: BENARKAH Manusia Akan Merasakan Neraka Dulu Sebelum Masuk Surga? Begini Penjelasan Buya Yahya
"Tapi sebab-sebabnya juga ada, sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW waktu berkata kepada sahabiyah, 'saya diperlihatkan neraka dan paling banyak penghuninya kalian para kaum wanita'," tutur Ustaz Khalid Basalamah.
"'Karena kalian paling suka memungkiri kebaikan suami sampai seseorang di antara kalian kalau suami berbuat satu kesalahan, maka dia bisa mengucapkan kata-kata 'saya tidak pernah melihat kebaikan seumur hidup dari kamu'," imbuhnya.
Maka dari itu, Ustaz Khalid Basalamah pun mengingatkan untuk selalu memperlakukan pasangan dengan baik.
Pasalnya, membina rumah tangga dan memperlakukan pasangan dengan baik merupakan 'tiket' untuk masuk surga.
"Pasangan kita adalah 'boneka' yang Allah titipkan supaya lewat jalan tol masuk surga," pungkasnya.
Berikut video lengkapnya:
BENARKAH Manusia Akan Merasakan Neraka Dulu Sebelum Masuk Surga? Begini Penjelasan Buya Yahya
Ada sejumlah hadits Nabi Muhammad SAW yang menerangkan bahwa manusia yang beriman kepada Allah SWT akan masuk surga.
Sedangkan, mereka yang tak beriman akan merasakan neraka.
Di sisi lain, muncul pernyataan terkait manusia akan merasakan neraka dahulu sebelum masuk surga.
Manusia tersebut akan masuk neraka dahulu sebagai imbalan dari dosa-dosa yang ia lakukan.
Baru setelah masa siksaannya selesai, manusia itu akan masuk ke surga.
Lantas, apakah benar seperti itu?
Baca juga: Benarkah Orang yang Sudah Meninggal Akan Pulang ke Rumahnya Setelah 40 Hari? Ini Jawaban Buya Yahya
Baca juga: Benarkah Orangtua Tak Akan Mendapat Syafaat Jika Tidak Aqiqahi Anak? Ini Penjelasan Buya Yahya
