Pelajaran Sekolah
Pengertian Konsep Perwilayahan, Tujuan, dan Manfaatnya, Berikut Penjelasan Lengkapnya!
Berikut pengertian lengkap konsep perwilayahan, tujuan, hingga manfaatnya!
Penulis: ninda iswara
Editor: ninda iswara
Dalam perencanaan pembangunan, pemerintah harus memahami kondisi suatu wilayah karena setiap wilayah memiliki kondisi yang berbeda-beda.
Tujuan perwilayahan
Tujuan pewilayahan untuk perencanaan pengembangan di Indonsia sebagai berikut:
- Menjamin keselarasan dan koordinasi dari berbagai kegiatan pembangunan tiap daerah.
- Pengarahan pembangunan untuk pemerintah, masyarakat umum, dan pengusaha.
- Meratakan pembangunan untuk menghindari adanya pemusatan kegiatan pembangunan yang berlebihan di suatu daerah tertentu.
Manfaat perwilayahan
Dilakukannya perwilayahan juga memiliki sederet manfaat, di antaranya yakni:
- Meratakan pembangunan di semua wilayah sehingga dapat mengurangi kesenjangan antarwilayah.
- Memantau perubahan yang terjadi, baik gejala alam maupun manusia.
- Menurutkan dan menyederhanakan informasi mengenai keanekaragaman dan gejala atau fenomena di permukaan bumi.
- Memudahkan koordinasi berbagai program pembangunan pada tiap daerah.
Baca juga: Pengaruh Letak Geografis Indonesia Sebagai Negara Maritim, Berikut Penjabaran Lengkapnya!
Baca juga: Penjelasan, Jenis-jenis & Ciri-ciri Manusia Purba yang Ada di Indonesia, Meganthropus hingga Homo

Perwilayahan dapat ditinjau dari corak atau ragam setiap negara yang beragam.
Perwilayahan dilakukan dengan tiga metode, yaitu:
1. Penyamarataan wilayah
Penyamarataan wilayah yakni sebuah usaha untuk membagi permukaan bumi menjadi beberapa bagian.
Penyamarataan wilayah dapat dilakukan dengan cara mengubah atau menghilangkan faktor-faktor tertentu yang dianggap tidak relevan.
Pengubahan ini juga bertujuan untuk menonjolkan karakter tertentu dalam penyamarataan wilayah.
2. Delitimasi penyamarataan wilayah
Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk delitimasi yakni:
- Delitimasi kualitatif
Delitimasi kualitatif dilakukan dengan cara menentukan batas terluar suatu wilayah berdasarkan kenampakan-kenampakan yang dominan pada suatu tempat.
Di dalam konsep wilayah yang ditekankan bukan batas wilayah, melainkan pada inti wilayah tersebut.