Minta Uang Rokok ke Neneknya 5000 Rupiah & Tak Diberi, Kemudian Lakukan Hal yang Nekat Ini
Seorang pemuda meminta uang 5000 rupiah pada neneknya untuk beli rokok dan tidak diberi, ini yang kemudian terjadi
Penulis: Talitha Desena Darenti
Editor: Talitha Desena
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang pemuda bernama Anwar alias Erol (19) meminta uang 5000 rupiah pada neneknya, Manisa (60).
Kejadian tersebut terjadi pada Minggu, 3 September 2021 di Jalan A Yani, Lorong Keluarga, RT 44, Kelurahan Sentosa, Kecamatan SU II Palembang.
Uang 5000 rupiah tersebut untuk membeli rokok.
Manisa menolaknya karena tidak memiliki uang.
Mendengar itu, Erol langsung emosi pada neneknya.
Dirinya langsung mengambil pisau dan mendekati neneknya.
Erol kemudian menyerang neneknya dengan pisau sampai terjatuh.
Baca juga: Biodata Toy Thanapat, Aktor Thailand yang Tusuk Pacar 20 Kali hingga Tewas, Kini Mengemis Minta Maaf
Baca juga: Rampas Pistol Lalu Tusuk Polisi, Pria di Palembang Ngaku Teroris, Ibu Pelaku: Sempat Dirawat di RSJ
Manisa mengalami 14 tusukan karena serangan Erol.
Manisa kemudian meninggal dunia di tempat.
Setelah itu, tetangga yang mendengar keributan di rumahnya.
Tetangga yang mendengarnya juga seorang nenek-nenek bernama Latif (64).
Latif yang masuk ke rumah Erol pun malah ikut diserang oleh Erol.
Dirinya kini juga mengalami luka tusuk.
Karena sama-sama sudah berusia lanjut, kedua korban ini tidak bisa melawan.
Untungnya, Latif masih dapat diselamatkan di rumah sakit.
Setelah melakukan aksinya, Erol langsung lari dari TKP.
Sementara Manisa dan Latif langsung dibawa ke rumah sakit oleh tetangganya.
Erol berhasil ditangkap polisi pada 4 Oktober 2021 malam.
Erol tampak tak menyesal sudah membunuh neneknya sendiri.
Dirinya mengatakan sudah sering dimarahi neneknya karena meminta uang.
Erol sendiri tidak bekerja sehingga tidak memiliki uang dan selalu meminta pada neneknya,
Hingga saat itu Erol emosi karena neneknya tidak memberi uang.
Kini, Erol mendekam di sel tahanan Polsek Seberang Ulu (SU) II Palembang.Sumatera Selatan.
Dirinya kena pasal 338 KUHP juncto pasal 340 KUHP tentang pembunuhan.
Erol terancam penjara selama seumur hidup.
Kisah Lain, Aktor Thailand yang Tusuk Pacar 20 Kali hingga Tewas
Ini biodata Toy Thanapat, artis asal Thailand yang bunuh kekasihnya, Chatsaran Suwannakit (25).
Ia tega menghabisi nyawa pacarnya dengan 20 tusukan pisau ke tubuh korban.
Kini aktor 21 tahun itu telah diamankan pihak kepolisian.
Toy telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan.
Ia kini mendekam di penjara selama 12 hari sembari menunggu persidangan.
Tentu kejahatan yang dilakukannya ini akan mengancam karier keartisannya di Thailand.
Karier yang ia bangun kini pun terancam hancur.
Biodata Toy Thanapat
Pria asal Thailand ini memiliki nama asli Thanapat Thanachakulphisan.
Ia merupakan artis Thailand dan membintangi drama serial Why R U Series.
Toy lahir pada tanggal 27 Juni 2021.
Pria berusia 21 tahun ini lahir dan besar di Chonburi, Thailand.
Ia mulai dikenal publik saat membintangi serial tersebut pada tahun 2020.
Selain itu, ia juga menjadi host di axara Watching it in Sendari pada 2019 lalu.
Kemudian ia juga menjadi host pada acara Watching it in Japan: Season 4 pada 2020.
Toy Thanapat juga bermain di beberapa drama.
Di antaranya The Dentist and the Northern Boy dan Y-Destiny pada 2021.
Merengek minta maaf
Setelah membunuh kekasihnya, aktor Thailand Toy Thanapat merengek minta maaf ke keluarga.
Namun ia malah menyogok polisi agar membebaskan dirinya.
Niat buruknya itu pun ditolak polisi mentah-mentah.
Sebelumnya, aktor Thailand Toy Thanapat (21) telah mengakhiri hidup kekasihnya, Chatsaran Suwannakit (25).
Terbukti melakukan kejahatan, ia pun akan dijatuhi hukuman.
Takut dipenjara, ia pun terlihat merengek minta maaf.
Ia membunuh kekasihnya dengan 20 kali tusukan.
Toy telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan.
Ia kini mendekam di penjara selama 12 hari sembari menunggu persidangan.
Tentu kejahatan yang dilakukannya ini akan mengancam karier keartisannya di Thailand.
Karier yang ia bangun kini pun terancam hancur.
Air mata Toy Thanapat pun tak berhenti mengalir saat berada di dalam penjara.
Aktor Why R U The Series ini pun meminta maaf kepada keluarga Pim Chatsaran.
Bahkan ia berderai air mata saat meminta maaf.
"Aku kasihan pada Pim (kekasih) dan keluarga. Tapi aku lebih suka meminta maaf secara langsung," ucap Toy dilansir dari Dara Daily.
"Tentu saja saya akan (minta pengampunan)," lanjutnya.
Toy pun menatap saudaranya dengan mata berkaca-kaca saat akan masuk ke mobil polisi.
Kakaknya pun mengatakan, Toy harus kuat dan tidak menangis.
Aktor 21 ini pun tidak mengatakan apapun dan hanya mengangguk.
Selain itu, lewat kuasa hukumnya, Toy mengajukan penangguhan pembebasan.
Demi memuluskan permintaannya, Toy bahkan menyogok polisi dengan uang 400.000 bath atau Rp 170 juta.
Akan tetapi, Letnan Kolonel Weera Ngamlert, Deputi Pengawas (Investigasi) dari Kantor Polisi Khan Na Yao menegaskan mereka menolak permintaan Toy dan kuasa hukumnya tersebut.
Polisi mengatakan, mereka khawatir jika membebaskan Toy karena berpotensi melarikan diri.
Selain itu, kejahatan yang dilakukan Toy tergolong berat.
Meski pria 21 tahun tersebut seorang artis, polisi menegaskan tidak akan pilih-pilih.
Setelah itu, Toy digelandang dan dimasukkan ke dalam Lapas Khusus Minburi, Thailand.
(Tribunnewsmaker.com/Talitha/Nafis)