TERKUAK Chat Henny Rahman Hina Larissa Chou di SMS, Ditantang Eks Alvin Faiz: Langsung Aja ke Sini
Tak gentar, Larissa Chou bahkan menantang Henny Rahman untuk datang langsung menemuinya.
Editor: ninda iswara
"Enggak apa-apa hina fisik aku, mau kamu lebih cantik, mau apa, aku bodo amat serius," tulis Larissa Chou.
Baca juga: Tolong ya, Bocor DM Alvin Faiz Minta Foto Masa Lalu Dihapus, Henny Rahman Cemburu ke Larissa Chou?
Baca juga: Alvin Faiz & Henny Rahman Liburan ke Labuan Bajo, Larissa Chou Dilarikan ke Rumah Sakit, Gegara Ini

Di akhir captionya, Larissa Chou meminta Henny Rahman untuk berhenti mengirimkannya SMS.
"Jangan SMS terus ngomong langsung aja ke sini," tulisnya.
Permasalahan tersebut diduga bermula dari beredarnya curhatan karyawan Larissa Chou soal kelakuan mantan bos dan istri barunya.
Dalam curhatannya, karyawan mengaku sudah muak dengan kelakuan keduanya.
Dikutip TribunJakarta.com dari Instagram timrumahcici, istri baru tersebut pernah melarang mantan bos untuk datang ke Bandung.
Meski begitu, tak disebutkan siapa yang dimaksud mantan bos dan istri barunya tersebut.
Ditambah, postingan tersebut telah dihapus dari Instagram timrumahcici.
Namun, akun gosip Instagram terlanjur mengambil postingan karyawan mantan istri Alvin Faiz tersebut.
Mengawali captionnya, karyawan Larissa Chou bercerita soal mantan bos mereka dan istri barunya.
"Mau cerita nih kelakuan mantan bos dan istri barunya gimana, boleh gak guys?
Karena kita udah muak serius," tulisnya.
Dikatakan karyawan Larissa Chou, orang tersebut sangat tidak dewasa hingga akhirnya putra semata wayang Alvin Faiz dan Larissa Chou, Yusuf kena imbasnya.
Baca juga: Larissa Chou Ingin Yusuf Diutamakan, Alvin Faiz Justru Curhat Tak Mau Pilih Kasih ke Anak Sambung
Baca juga: Ingin Sosok Ayah Baru, Begini Tanggapan Larissa Chou Saat Anak Butuh Sosok Laki-laki di Keluarga

"Gak dewasa banget sampai yusuf yang kena, cici juga udah muak banget tapi dia diem aja, kita yang greget," sambung karyawan Larissa Chou.
Perempuan istri baru mantan bos tersebut disebut pecemburu.