Breaking News:

BERTEMU ART yang Gelapkan Sertifikat Tanah Ibunya, Nirina Zubir Tahan Emosi: Berani Menatap Sinis

Masih tak merasa bersalah, Riri Khasmita justru berani menatap sinis Nirina Zubir.

Editor: ninda iswara
Tribunnews.com/Bayu Indra Permana
Nirina Zubir bersama Fajrul Islami (kiri) dan kuasa hukumnya Ruben Jefri (kanan pakai batik) usai menyambangi Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Rabu (17/11/2021). 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Nirina Zubir akhirnya bertemu dengan mantan asisten rumah tangga (ART), Riri Khasmita, yang menggelapkan sertifikat tanah milik ibunya.

Dilliputi amarah, Nirina Zubir harus tetap menahan emosi ketika bertemu Riri Khasmita.

Masih tak merasa bersalah, Riri Khasmita justru berani menatap sinis Nirina Zubir.

Tersangka adalah Riri Khasmita, yang merupakan asisten rumah tangga mendiang ibunda Nirina.

Selain itu, ada pula dua orang tersangka lain yang dihadirkan selain Riri.

Dalam pertemuan itu, Nirina terlihat emosional dan meneteskan air mata ketika melihat Riri Khasmita yang kini mengenakan baju tahanan.

“Saya juga harus menata emosi saya karena ini pertemuan pertama saya setelah orang di belakang saya ini ditetapkan jadi tersangka dan ditahan,” kata Nirina Zubir dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (18/11/2021).

Baca juga: Kehidupan Mewah ART yang Gelapkan Sertifikat Tanah Ibu Nirina Zubir, Pakai Uang untuk Modal Usaha

Baca juga: Fakta Kasus Mafia Tanah yang Merugikan Keluarga Artis Nirina Zubir, Diduga Pelaku Adalah Mantan ART

Nirina Zubir bertemu dengan mafia tanah yakni Riri Khasmita di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (18/11/2021).
Nirina Zubir bertemu dengan mafia tanah yakni Riri Khasmita di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (18/11/2021). (KOMPAS.com/ Revi C. Rantung)

Dengan suara bergetar, Nirina mengungkit bagaimana kebaikan mendiang ibundanya, Cut Indria Marzuki, kepada Riri Khasmita.

“Khususnya saudara Riri yang ibu saya selamatkan dari keluarga tirinya yang tidak menerima dia dibawa ke rumah ibu saya, diberikan pekerjaan yang layak, ini dia orangnya,” tutur Nirina.

Kendati demikian, Nirina menyayangkan tatapan sinis dari Riri Khasmita kepadanya.

“Berat sekali hati saya untuk bertemu dengan saya dan tidak ada minta maaf. Jalan saja dia masih berani menatap mata saya (sinis) seperti itu,” ungkap Nirina.

Diberitakan sebelumnya, keluarga Nirina Zubir khususnya mendiang Cut Indria Marzuki menjadi korban mafia tanah.

Mirisnya, pelaku tersebut adalah orang terdekat ibunda Nirina Zubir yakni asisten rumah tangga yakni Riri Khasmita.

Riri Khasmita diduga menggelapkan enam sertifikat milik keluarga Nirina Zubir yang mengganti dengan namanya.

Enam sertifikat itu berupa dua tanah kosong yang sudah dijual, dan empat sertifikat tanah dan bangunan yang sudah diagunkan ke bank.

Adapun, keluarga Nirina menderita kerugian hingga Rp 17 miliar.

Saat ini kasus tersebut telah dilaporkan oleh pihak keluarga Nirina Zubir ke Polda Metro Jaya pada Juni 2021 lalu dengan nomor LP/B/2844/VI/SPKT PMJ.

Pihak polisi telah menetapkan lima tersangka atas kasus mafia tanah yakni Riri Khasmita, Edrianto, pihak notaris PPAT Farida, Ina Rosaina, dan Erwin Riduan.

Baca juga: KASUS Penggelapan Sertifikat Tanah Nirina Zubir, Mantan ART Akui Disekap, Sang Artis: Nyerang Balik!

Baca juga: Ibu Meninggal Tak Tenang, Pilu Aset Keluarga Nirina Zubir Rp 17 M Digelapkan ART, Malah Dimaki

Nirina Zubir menangis ketika mengenang sosok almarhumah ibundanya yang meninggal dunia dua tahun lalu, ditemui di kawasan Antasari Jakarta Selatan, Rabu (17/11/2021).
Nirina Zubir menangis ketika mengenang sosok almarhumah ibundanya yang meninggal dunia dua tahun lalu, ditemui di kawasan Antasari Jakarta Selatan, Rabu (17/11/2021). (TRIBUNNEWS.COM/BAYU INDRA PERMANA)

Mantan ART hidup mewah dari uang hasil penggelapan sertifikat tanah

Nirina Zubir blak-blakan membongkar kehidupan mewah mantan asisten rumah tangganya (ART), Riri Khasmita.

Istri Ernest Cokelat ini sakit hati mantan ART-nya hidup mewah dari uang hasil menggelapkan sertifikat tanah milik almarhumah ibunya.

Sedihnya, penggelapan sertifikat tanah yang dilakukan oleh Riri Khasmita ini baru diketahui Nirina Zubir sekitar dua tahun belakangan ini.

Nirina Zubir menyebutkan apa-apa saja kemewahan yang kerap dipamerkan Riri selama ini dengan menggunakan uang penggelapan sertifikat tanah.

"Dia beli mobil baru, dia jalan-jalan ke luar negeri, dia sekolahin adiknya ke luar negeri dengan uang yang diduga dari penjualan tanah dan segala bisnis dia," kata Nirina Zubir di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (17/11/2021).

"Itu makanya yang saya mau sama lawyer saya untuk kawal ini, selesaikan ini agar hal-hal ini yang bikin saya sakit," ungkapnya.

Nirina Zubir dan kakak-kakaknya ingin masalah ini diusut tuntas dan para pelaku bisa mendapat hukuman setimpal.

Baca juga: KASUS Penggelapan Sertifikat Tanah Nirina Zubir, Mantan ART Akui Disekap, Sang Artis: Nyerang Balik!

Baca juga: Fakta Kasus Mafia Tanah yang Merugikan Keluarga Artis Nirina Zubir, Diduga Pelaku Adalah Mantan ART

Nirina Zubir menangis ketika mengenang sosok almarhumah ibundanya yang meninggal dunia dua tahun lalu, ditemui di kawasan Antasari Jakarta Selatan, Rabu (17/11/2021).
Nirina Zubir menangis ketika mengenang sosok almarhumah ibundanya yang meninggal dunia dua tahun lalu, ditemui di kawasan Antasari Jakarta Selatan, Rabu (17/11/2021). (TRIBUNNEWS.COM/BAYU INDRA PERMANA)

Sebab, ia selalu sedih membayangkan almarhumah ibundnaya meninggal dunia dalam keadaan tidak tenang.

"Saya tahu ibu saya meninggalnya nggak tenang gitu," ujar Nirina

"Saya pengen diusut semua seadil-adilnya, setuntas-tuntasnya, seberat-beratnya agar keluarga kami bisa tenang," bebernya

Mantan ART Nirina Zubir Sering Pakai Uang Almarhumah Ibunda untuk Modal Usaha

Mantan ART Nirina Zubir, Riri Khasmita diketahui tak hanya menggelapkan uang hasil jual dan gadaikan enam sertifikat tanah.

Riri disebut menggunakan uang dari almarhumah ibunda Nirina untuk keperluan bisnis dan ikut arisan.

Namun hal itu belum dilaporkan oleh Nirina Zubir yang saat ini ingin fokus menyelesaikan kasus mafia tanah yang menjeratnya.

"Saya nggak pernah ngumbar angka, cuma ini kurang lebih 17 miliar yang di Jakarta, masih ada lagi sertifikat lain, bahkan bisnis-bisnis dia sebelumnya yang pakai uang ibu saya belum dihitung," beber Nirina Zubir di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (17/11/2021).

"Ada nota-notanya bahwa dipinjamkan di arisankan, dijadiin modal untuk usaha, nah itu belum termasuk 17 M itu," ucap Nirina.

Nirina akhirnya mengetahui bahwa selama ini mantan asisten rumah tangganya itu kerap meminta uang ke ibundanya untuk modal bisnis.

Namun uang itu tak pernah dikembalikan hingga ibunda Nirina meninggal dunia dua tahun lalu.

"Sebelumnya saya tahu juga dia menggunakan uang ibu saya untuk bisnis angkot, arisan, ini itu," ucap Nirina.

"Jadi, itu tuh berkembang terus, dari yang tadinya 5 juta, 10, 15, 25, 100 sampai akhirnya tanah yang diincar gitu loh," tambahnya.

Nirina Zubir bertekad untuk menyelesaikan masalah penggelapan tanah dan pemalsuan surat yang diduga dilakukan mantan ARTnya bersama suami dan oknum PPAT.

Lima orang dilaporkan oleh Nirina dan kakak-kakaknya dalam masalah ini.

Tiga diantaranya sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.

Baca juga: Pertanyakan Warisan Ibunya Rp 17 M yang Digondol ART, Nirina Zubir Justru Dimaki: Anak Tak Tahu Diri

Baca juga: Ibu Meninggal Tak Tenang, Pilu Aset Keluarga Nirina Zubir Rp 17 M Digelapkan ART, Malah Dimaki

Nirina Zubir menangis, ibunya meninggal keadaan tak tenang, sertifikat tanah digelapkan ART
Nirina Zubir menangis, ibunya meninggal keadaan tak tenang, sertifikat tanah digelapkan ART (Wartakotalive.com/Ikhwana Mutuah Mico)

Nirina Zubir Sebut Ada Upaya dari Mantan ARTnya Ingin Melaporkan Balik

Nirina Zubir dan keluarganya baru saja membeberkan kasus penggelapan sertifikat tanah oleh mantan Asisten Rumah Tangga (ART) yang merugikan keluarganya.

Ia menyebut ada upaya melaporkan balik dari sang mantan ART Riri Khasmita.

Mantan ART Nirina sudah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan tindak penggelapan sertifikat tanah dan pemalsuan surat.

Berusaha menyerang balik, Riri Khasmita ingin melaporkan Nirina Zubir atas dugaan penyekapan.

"Kami dituduh melakukan penyekapan terhadap Riri dan suamninya, padahal kami punya bukti foto dan video bahwa gak ada penyekapan," kata Nirina Zubir di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (17/11/2021).

"Namanya orang berusaha mungkin itu usaha untuk menyerang balik ya, kalau sekarang kita berusaha sesuai prosedurnya," ucap Nirina.

Ruben selaku kuasa hukum Nirina Zubir menjelaskan alasan dari mantan ART Nirina itu merasa disekap karena hadirnya satpam di rumah kos-kosannya waktu itu.

"Jadi dia kayaknya geer, kami taruh satpam di rumah kos-kosan untuk jaga aset kami tapi dia mikirnya dijagain supaya gak kabur," ujar Ruben.

"Kalau sekarang kita diserang balik kita hadapi, kita buktikan nggak ada yang kita lakukan seperti itu kepada dia," ucapnya.

Nirina Zubir bersama kakak-kakaknya sedang berjuang untuk menangkap dan memenjarakan mafia tanah yang membuat dirinya merugi Rp 17 miliar.

Angka tersebut merupakan hasil penjualan enam sertifikat tanah milik almarhumah ibunda Nirina.

(Kompas/Revi C. Rantung/Tribunnews/Bayu Indra)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Nirina Zubir Emosional Bertemu ART yang Gelapkan Sertifikat Tanah Keluarganya dan di Tribunnews.com dengan judul Nirina Zubir Sakit Hati ART Hidup Mewah dari Uang Penjualan Sertifikat Tanah Milik Almarhum Ibunya

Sumber: Kompas.com
Tags:
Nirina ZubirARTpenggelapan sertifikat tanah
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved