Curiga Pacarnya Selingkuh, Wanita Ini Nekat Membakar Apartemen Sang Kekasih, Ini Endingnya
Mencurigai pacarnya selingkuh, wanita ini sampai membakar apartemen sang kekasih hingga 46 orang meninggal dunia
Penulis: Talitha Desena Darenti
Editor: Candra Isriadhi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang wanita di Taiwan nekat membakar apartemen kekasihnya, hanya karena curia selingkuh.
Dikutip dari AFP pada 23 Januari 2022, wanita berasal dari Taiwan itu membuat 46 orang lainnya meninggal.
Wanita tersebut mengaku awalnya tidak mengira dapat menyebabkan kebakaran.
Dirinya hanya ingin membuat keributan dan mempermalukan sang kekasih.
Awalnya, wanita tersebut mengaku melemparkan dupa ke tempat sampah.
Namun, kemudian dirinya mengatakan tidak ingat apa yang terjadi.
Dirinya juga menyebut menyalakan dupa cendana untuk mengusir nyamuk.
Baca juga: INGAT Dokter Muda yang Bakar Kekasih dan Calon Mertua? Kini Terancam Hukuman Mati, Kondisi Hamil Tua
Baca juga: Pria Berkostum Joker Tikam 17 Penumpang & Bakar Kursi di Kereta Tokyo, Pelaku Masih Berusia Muda

Saksi mengatakan melihat orang yang menaruh dupa di sofa dan langsung pergi.
Penyataannya terus berubah dan tidak konsisten saat persidangan.
Hal tersebut mempengaruhi hakim dalam memberikan hukuman.
Api yang dibuatnya tersebut menjalar dari apartemen 13 lantai.
Menyebabkan 46 orang yang ada di dalam apartemen tersebut meninggal.
Wanita tersebut didakwa atas tuduhan pembunuhan dan pembakaran properti.
Wanita itu juga terancam mendapatkan hukuman mati.

Tak hanya itu, wanita tersebut dianggap tidak menunjukkan penyesalan.
Sehingga jaksa merekomendasikan hukuman mati padanya.
"Dia tidak menunjukkan penyesalan dan sikapnya buruk,
Jaksa merekomendasikan agar pengadilan menjatuhkan hukuman mati pada wanita tersebut sebagai peringatan."
Taiwan sendiri adalah salah satu negara demokrasi paling progresif di Asia.
Taiwan menuai kritik dari komunitas internasional dan kelompok-kelompok HAM karena masih memberlakukan hukuman mati.
Kisah Lain, Wanita Ini Bakar Sesaji di Depan Rumah Pengutang

Seorang wanita kesal utangnya tak kunjung dibayar hingga pakai cara nekat ini untuk menagihnya.
Perkara utang memang cukup membuat kesal.
Tak jarang si pengutang justru lebih galak dari pihak yang meminjamkan uang.
Ketika diminta untuk mengembalikan uang pun, mereka kerap berkelit dengan berbagai alasan.
Hal ini jugalah yang dirasakan oleh seorang wanita di Vietnam.
Wanita berinisial H ini kesal utangnya tak kunjung dibayar.
Ia pun nekat menagih utang dengan mendatangi rumah si pengutang.
Namun cara yang ia pakai terbilang cukup berbeda.
Melansir Remo News, H sengaja membakar sesajen di depan rumah orang yang meminjam uangnya.
Kejadian unik ini berlangsung di distrik Hai Hoa, kota Nghi Son, provinsi Thanh Hoa.
Video yang beredar memperlihatkan H yang memakai gaun putih datang ke sebuah rumah.
Tak sendirian, ia tampak bersama teman-temannya.
H datang ke rumah si pengutang dengan membawa dupa emas, bunga, dan sesaji.
Ia kemudian membentangkan tikar dan duduk di depan rumah si pengutang.
Setelah tikar terbentang, H duduk bersila dan tampak memanjatkan doa.
Tak berselang lama, petugas keamanan mendatangi H dan meminta agar membubarkan aksinya.
Namun H masih terus duduk dan berdoa sembari menangih utang.
"Saudaraku, aku sangat tidak bahagia, saya akan kembali menagih hutang, dia tidak akan meninggalkan saya sendirian, saudara," teriak H.
Petugas keamanan masih mencoba membubarkan aksi H.
Namun H terus menolak dan berteriak menagih utang.
H bersikukuh tak melakukan tindakan apapun selain menagih utang agar uangnya kembali.
Si pengutang sendiri diketahui berinisial NTH.
H terpaksa melakukan cara yang cukup nekat karena utangnya tak kunjung dibayar meski sudah berulang kali ditagih.
Hingga akhirnya ia mendatangi rumah NTH dan menagihnya dengan cara tersebut.
"Karena hutangnya tak kunjung dibayar, dia pergi ke rumah pengutang tersebut untuk beribadah dan menagih hutang. Informasi yang tepat masih menunggu verifikasi polisi," kata penduduk sekitar kepada media lokal.
Ketika H berteriak, tampak seorang laki-laki keluar dari rumah.
Laki-laki tersebut lah yang diduga sebagai debitur atau pengutang.
Pria itu bergegas keluar dan langsung membalikkan persembahan atau sesaji yang dibawa si wanita.
Sontak saja aksi H dalam menagih utang ini menuai beragam reaksi.
Banyak yang mendukungnya memakai cara tersebut karena kesal pengutang tak kunjung membayar.
Namun ada juga yang menyayangkan aksinya karena dianggap menganggu ketertiban dan keamanan.
(Tribunnewsmaker.com/Talitha/Ninda)