15 Tahun Lalu Ayah Meninggal Kecelakaan, Begini Kabar Anak Komedian Ini, Tonton YouTube Obati Rindu
Ayah meninggal dunia karena kecelakaan 15 tahun lalu, begini kabar anak-anak komedian ini.
Editor: ninda iswara
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Ayah meninggal dunia karena kecelakaan 15 tahun lalu, begini kabar anak-anak komedian ini.
Nama Taufik Savalas dikenal sebagai komedian dan presenter kondang Tanah Air.
Namun di tengah karirnya yang sedang berada di puncak, Taufik Savalas meninggal dunia lantaran kecelakaan pada tahun 2007 silam.
Semasa hidup, Taufik Savalas memang dikenal sebagai aktor, presenter dan pelawak yang multitalenta.
Ia begitu piawai dalam berakting, dan banyak mengundang tawa ketika menjadi komedian.
Seperti yang diketahui, Taufik Savalas meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Jalan Purworejo-Yogyakarta Km 13 pada 11 Juli 2007 silam.
Saat itu, meninggalkan seorang istri dan dua orang anak, laki-laki dan perempuan.
Baca juga: DULU Tenar Perankan Lasmini di Drama Kolosal, Artis Ini Sekarang Fokus Jadi IRT, Hampir Bangkrut
Baca juga: ALAMI Kebakaran, Nasib Artis Pilu Nyaris Bangkrut, Kini Bangkit Makin Tajir, Punya 4 Kapal Phinisi

Mereka adalah Muhammad Abizard dan Adinda Fatimah.
Setelah 15 tahun berlalu setelah kejadian tersebut, lantas bagaimana kabar mereka sekarang?
Simak beberapa potretnya berikut ini!
Taufik Savalas pergi meninggalkan istri serta kedua buah hatinya yang saat itu masih berusia 8 dan 5 tahun untuk selama-lamanya.
Masih kecil saat Taufik Savalas meninggal dunia, keduanya mengaku baru merasakan duka kehilangan sosok ayah ketika mulai beranjak dewasa.
Sementara, Muhammad Abizard sebagai anak sulung laki-laki yang harus melanjutkan tanggung jawab sang ayah kepada keluarga lebih suka memendam rasa saat merindukan sang ayah.
Di sisi lain, Adinda Fatimah mengaku kerap mengobati rindu akan sang ayah dengan menonton video mendiang yang diunggah di YouTube.
Putri bungsu yang sering dibilang punya wajah mirip mendiang ini pun hingga kini masih tak kuasa membendung air mata saat mengenang mendiang.