Breaking News:

Jauh dari Keluarga, Mahasiswa India di Ukraina Ini Meninggal Saat Antri Makanan, Ditembak dari Udara

Naveen, mahasiswa kedokteran asal India di Ukraina meninggal dunia saat tengah antri makanan dan diserang dari udara

Editor: Talitha Desena
Ajit Solanki/Associated Press/Freepik
Ilustrasi mahasiswa India ditembak di Ukraina saat antre makanan 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kisah pilu seorang mahasiswa India yang meninggal di Ukraina saat antre makanan karena ditembak.

Tewasnya mahasiswa India tersebut karena menjadi korban serangan artileri Rusia ke kota Kharkiv, Ukraina.

Kementrian Luar Negeri India mengkonfirmasi kematian mahasiswa tersebut pada Selasa, 1 Maret 2022.

“Kementerian Luar Negeri (India) meminta Duta Besar Rusia dan Ukraina untuk meneruskan tuntutan kami untuk menjamin jalur aman segera bagi warga India di Kharkiv dan kota-kota di medan konflik lain,” cuit juru bicara Kementerian Luar Negeri India, Arindam Bagchi.

Menurut laporan Al Jazeera, mahasiswa itu bernama Naveen Shekharappa, berasal dari Karnataka, India. Ia menempuh studi kedokteran di Ukraina.

Mahasiswa India yang berada di Kharkiv menyampaikan bahwa Naveen terkena ledakan artileri saat sedang mencari jalan keluar dari Kharkiv.

Baca juga: ARMADA Tempur Rusia Canggih, Tapi Gagal Taklukkan Ukraina, Putin Diolok-olok Cuma Macan Kertas!

Baca juga: TRAGIS Antonov-225 Pesawat Kargo Terbesar di Dunia Milik Ukraina Hancur di Tangan Rusia

Ilustrasi mahasiswi India ditembak di Ukraina saat antre makanan
Ilustrasi mahasiswi India ditembak di Ukraina saat antre makanan (Ajit Solanki/Associated Press/Freepik)

“Dia tinggal di dekat rumah gubernur dan sedang mengantre untuk makanan.

Tiba-tiba ada serangan dari udara yang meledakkan rumah gubernur dan dia meninggal,” kata koordinator mahasiswa India di Kharkiv, Pooja Praharaj, kepad NDTV.

Pooja mengetahui kematian rekannya usai ditelepon dengan ponsel Naveen oleh seorang warga Ukraina. “Bicara dari teleponnya (Naveen), dia (warga Ukraina) mengatakan pemilik ponsel ini sedang dibawa ke kamar mayat,” lanjut Pooja.

Terdapat ribuan warga India yang saat ini terjebak di Ukraina.

Menurut data pemerintah Ukraina, seperempat dari 76.000 mahasiswa asing di sana berasal dari India.

Pemerintahan Narendra Modi sendiri telah mengevakuasi sekitar 4.000 orang pada bulan lalu.

Namun, masih ada sekitar 16.000 warga India yang terjebak di Ukraina.

Modi telah mengirim empat menteri federal untuk membantu proses evakuasi warga India ke negara tetangga Ukraina. Namun, para mahasiswa yang terjebak mengkritik upaya evakuasi pemerintah.

Poster warga India dalam demonstrasi tolak invasi Rusia ke Ukraina di Ahmedabad, India, 26 Februari 2022
Poster warga India dalam demonstrasi tolak invasi Rusia ke Ukraina di Ahmedabad, India, 26 Februari 2022 (Ajit Solanki/Associated Press)

Menurut laporan media India, sejumlah mahasiswa India pun dicegah saat hendak menyeberang ke negara tetangga Ukraina. Penjaga perbatasan dilaporkan mengadang dan memeras mereka.

“Saya berdiri di dekat perbatasan Ukraina, menanti giliran saya masuk ke Rumania saat saya melihat sejumlah penjaga menodongkan senjata ke para mahasiswa India dan merisak dengan bahasa mereka,” kata seorang mahasiswa dikutip Times of India.

“Para mahasiswa, yang sudah gelisah, mulai berteriak ketakutan,” lanjutnya.

Tak sedikit warga negara asing yang terjebak di kota besar Ukraina yang kini menjadi front pertempuran, termasuk Kiev dan Kharkiv.

Indonesia sendiri telah mengevakuasi 99 dari 153 WNI yang terjebak ketika Rusia memulai invasi.

Pada Selasa (1/3/2022), Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi menyampaikan, 99 WNI telah dibawa ke tempat aman.

Akan tetapi, masih ada 14 WNI yang terjebak. Mereka berada di dua kota yang kini menjadi medan tempur, Chernihiv dan Kharkiv.

TANGIS Pria Ukraina Antar Istri & Anak ke Zona Aman, Pilu Ucap Perpisahan Sebelum Perang Lawan Rusia

Viral pria Ukraina menangis saat atar istri dan anak ke zona aman dari serangan Rusia
Viral pria Ukraina menangis saat atar istri dan anak ke zona aman dari serangan Rusia (Instagram Instagram albatrossculturear)

Sebelumnya seorang pria Ukraina juga tampak menangis saat mengantar anak dan istri ke zona aman dari serangan Rusia.

Potret seorang ayah Ukraina menangis saat harus berpisah dengan istri dan anaknya ini pun viral di media sosial.

Tampak dalam sebuah cuitan dari akun Twitter @Newnews_eu tertulis caption:

"Seorang ayah yang mengirim keluarganya ke zona aman mengucapkan selamat tinggal kepada gadis kecilnya dan tetap tinggal untuk berperang

Dalam unggahan video tersebut, pria itu terlihat menangis sembari memeluk erat putrinya yang mengenakan jaket merah muda dan topi putih.

Ia menangis sejadi-jadinya, begitu pula putrinya.

Pria tersebut pun berpelukan dengan istri dan anaknya sebelum akhirnya keluarganya dikirim ke penampungan di Ukraina dengan menggunakan bis putih.

Dilansir dari NDTV.com, pria Ukraina tersebut akan melawan pasukan Rusia dan sebelum ke medan perang dirinya mengantarkan keluarganya pergi ke zona aman.

Sementara itu, pemboman Rusia terdengar di Kiev dan beberapa kota lain, yang berada di luar dua daerah yang memisahkan diri di Ukraina timur yang awalnya Rusia katakan pasukannya akan tetap ada. (

(Kompas TV/Ikhsan Abdul Hakim/Gridhot)

Artikel ini telah tayang di Kompas TV dengan judul Terkena Artileri Rusia, Seorang Mahasiswa Kedokteran India Tewas di Kharkiv Ukraina dan di GridHot.id dengan judul 'Gagalkan Langkah Pasukan Rusia, Tentara Ukraina Ini Meledakkan Diri Bersama Jembatan, Intip Profil Instagram Sang Pahlawan'

Sumber: Kompas TV
Tags:
IndiamahasiswiUkrainaRusia
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved