Breaking News:

Mobil Tesla & Ferrari Indra Kenz Disita, Total Aset Crazy Rich yang Sudah Diamankan Rp 1,5 Triliun!

Saat ini penyidik Bareskrim Polri melakukan penyidikan terkait inventarisasi aset milik Indra Kenz.

Instagram Indra Kenz
Mobil Tesla hingga Ferrari Indra Kenz disita polisi. 

"Intinya tergantung pada proses pemeriksaan. Apakah ada unsur kesengajaan atau ketidaktahuan sehingga lebih bagus mereka ini melaporkan. Nanti yang bersangkutan jadi kolaborator untuk mengembangkan perbuatan para pelaku ini dalam mengembangkan usahanya," kata Agus.

Dalam beberapa waktu terakhir, penyidik kepolisian melakukan pengungkapan terhadap beberapa kasus investasi ilegal.

Salah satunya, menggunakan modus binary option atau opsi biner yang dipromosikan oleh para influencer.

Dua tersangka kenamaan yang ditangkap dan ditahan oleh polisi adalah Indra Kesuma alias Indra Kenz serta Doni Kesuma.

Keduanya meraup untung hingga puluhan miliar dari kerugian para membernya.

Dari hasil penyelidikan kepolisian, mereka memanfaatkan medium pesan singkat telegram untuk mencari member dan berbagi informasi terkait opsi biner.

Tercatat anggota dari para tersangka bisa mencapai lebih dari 20 ribu orang.

Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana menyatakan, satu hal penting yang harus dicermati dari adanya transaksi investasi ilegal yakni aliran dana hingga ke luar negeri.

Ivan memastikan ada aliran dana baik itu dari Indonesia ke luar negeri maupun sebaliknya. "Banyak pertanyaan, apakah dari masing- masing pihak ada dana mengalir atau berasal dari luar negeri?

Ya, kita menemukan ada beberapa transaksi terkait luar negeri, ada dari luar negeri ke Indonesia dan dari Indonesia ke luar negeri," ujarnya.

Lebih lanjut, Ivan mengungkapkan, aliran dana transaksi investasi ilegal ke luar negeri tersebut menyasar sampai empat negara.

"Luar negerinya ada Singapura, Australia, Amerika, dan juga China," katanya.

Sementara dari sisi teknis, kecenderungan investasi ilegal dilakukan secara menipu, dengan bungkus menarik, sehingga publik tertarik mendapatkan keuntungan dalam waktu cepat atau instant.

"Di balik tawaran luar biasa instant, kemudahan proses, narasi pamer kekayaan ini ada unsur kuat penipuan. Mengambil uang sebanyak mungkin dari masyarakat, dengan metode perdagangan transaksi, sehingga pada saat publik alami kerugian bisa dianggap kerugian transaksi," kata Ivan.

(TribunBali/ Putu Juniadhy Ekaputa)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Polisi Sita Mobil Tesla dan Ferrari Indra Kenz, Barang Mewah Crazy Rich Medan Hanya Pinjaman?

Sumber: Tribun Bali
Tags:
Indra KenzBinomoCrazy Rich
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved