TERUNGKAP Otak Pembunuhan Iska Buruh yang Mau Nikah, Ternyata Selebgram, Motif Pembunuhan Buat Syok
Pelaku pembunuhan Iska Nurrohmah, buruh yang berencana menikah setelah Lebaran, akhirnya terungkap.
Editor: galuh palupi
Ketiga pelaku begal tersebut berinisial N (17), MR (16), dan AS alias Tile.
Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat (Kasubbid Penmas) Polda Metro Jaya AKBP Agung mengatakan, tersangka N berperan sebagai eksekutor yang membacok korban.
"Untuk tersangka MR perannya sebagai joki yang mengarahkan ke TKP," kata Agung di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (25/3/2022).
Sementara itu, tersangka AS alias Tele berperan membantu N menganiaya korban.
Mulanya, jelas Agung, para pelaku hanya berniat mencari musuh untuk diajak tawuran.
Namun, pelaku mengurungkan niatnya lantaran ada Tim Presisi yang sedang melakukan patroli.
"Mereka berputar-putar dengan sepeda motor Beat cari musuh untuk diajak tawuran, tapi gagal karena ada kegiatan preventif Tim Patroli Presisi," kata Agung.

Setelah rencana tawuran gagal, para pelaku menuju tempat kejadian perkara (TKP).
Baca juga: Ayahnya Kuli Bangunan, Ibunya Buruh Cuci, Bocah Mantan Sopir Angkot Ini Kini jadi Menteri Jokowi
Di saat yang bersamaan, ketiga pelaku melihat korban yang sedang melintas.
Seketika itu pula timbul niatan untuk membegal korban.
"Korban dipepet dan pelaku berusaha mengambil tas korban," ujar Agung.
Menurut Agung, korban sempat memberikan perlawanan hingga terjadi tarik menarik tas dengan pelaku.
"Korban melawan sehingga tersangka begal terutama N mengarahkan (senjata tajam) ke tubuh korban," ungkap dia.
Korban lalu berteriak dan meminta pertolongan kepada orang-orang di sekitarnya. Para pelaku pun panik mendengar korban berteriak.
"Setelah korban teriak minta tolong, pelaku panik sehingga kabur tanpa berhasil mengambil barang-barang milik korban," kata Agung.
Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Gidion Arif Setyawan menegaskan, para pelaku yang ditangkap pasti akan dihukum setimpal dengan perbuatannya.
“Akan dihukum sesuai dengan Undang-undang yang berlaku,” tegasnya. (*)
Sebagian artikel ini telah tayang sebelumnya di Tribun Bogor dengan judul 'Jadi DPO, Otak Pembunuhan Buruh Cantik di Bekasi Pamerkan Ini, Santai Punya Pengikut Puluhan Ribu'