Breaking News:

APES Tabungan Rp 65 Juta Milik Driver Ojol Lenyap Karena Salah Klik Link di SMS Undian Penipuan

Ngenes tabungan Rp 65 juta milik driver ojol lenyap karena salah klik link di SMS undian penipuan.

Editor: Candra Isriadhi
Oik Yusuf/ Kompas.com
Ilustrasi ojek online (ojol). 

Ia pun lalu mengklik link yang dikirim pelaku via SMS.

Korban diminta memberitahukan kode One time pasword (OTP).

Padahal kode OTP adalah kode verifikasi atau kata sandi sekali pakai yang dapat disalahgunakan jika diketahui oleh orang lain.

Alhasil uang Rp31 juta dari ATM BRI miliknya ludes.

"Saya ikuti alur penelpon, saya seperti terhipnotis," bebernya.

Tak puas hanya kuras satu ATM, pelaku terus memperdaya korban.

Irwan diminta kode OTP bank lain miliknya dengan alasan kode OTP bank pertama tidak bisa.

Dengan lugu, Irwan memberitahukan uang Rp34 juta di rekening BCA-nya.

Ia pun kirim kode OTP bank tersebut.

Alhasil, total kerugian yang dialaminya Rp65 juta.

"Enggak tahu kenapa, saya jawab iya, iya dan iya," ungkapnya.

Selepas itu, ia diminta menunggu selama 20 menitan.

Bukannya dapat hadiah, nomornya malah diblokir pelaku.

"Habis itu saya baru sadar. Firasat tidak enak. Benar saja. Saya cek dua ATM itu uangnya ludes semua," terangnya.

Ia menyebut, selepas kejadian melapor ke pihak kepolisian.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Tags:
ojoltabunganATMOTP
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved