Meski Berduka Ridwan Kamil & Atalia Tetap Senyum Tegar, Masyarakat Berjejer Iringi Eril ke Pemakaman
Sambil mobil melaju pelan, masyarakat berteriak menyampaikan belasungkawanya kepada orang nomor satu di Jawa Barat tersebut.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Ridwan Kamil dan sang istri, Atalia Praratya tetap tersenyum tegar menyapa masyarakat yang berdatangan menyampaikan bela sungkawa.
Ridwan Kamil kini menuju ke tempat peristirahatan terakhir sang putra, Emmeril Kahn alias Eril.
Ridwan Kamil berada di mobil jenazah ditemani oleh Atalia menuju tempat pemakaman Eril di Cimaung, Kabupaten Bandung, Senin (13/5/2022).
Sampai saat ini, Ridwan Kamil dan rombongannya masih dalam perjalanan ke pemakaman yang kurang lebih membutuhkan waktu 1,5 jam.
Terlihat dari dalam mobil, Ridwan Kamil dan Atalia Praratya melambaikan tangannya ke masyarakat di luar.
Sambil mobil melaju pelan, masyarakat berteriak menyampaikan belasungkawanya kepada orang nomor satu di Jawa Barat tersebut.
Bahkan tak sedikit ibu-ibu yang menyampaikan belasungkawa sambil menangis.
"Bu, pak yang tabah ya,"
"Bu, turut berduka ya," teriak masyarakat yang kemudian dibalas senyuman oleh pria yang karib disapa Kang Emil tersebut.
Baca juga: Suasana Penuh Duka Mengiringi Pemakaman Eril Putra Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil di Cimaung
Baca juga: Ikut Antar Jenazah Eril, Arkana Dipeluk Ridwan Kamil & Atalia, Ekspresi Polosnya Jadi Sorotan

Eril meninggal dunia karena terseret arus di Sungai Aare, Bern, Swiss, Kamis (26/5/2022) lalu ditemukan dua minggu setelahnya atau, Rabu (8/6/2022).
Duka keluarga Ridwan Kamil jadi duka seluruh masyarakat Indonesia.
Terbukti sejak kabar Eril hilang berembus, masyarakat ikut berdoa supaya pria kelahiran 1999 itu ditemukan dengan selamat.
Pun saat kabar tak sesuai harapan dibagikan keluarga Ridwan Kamil, masyarakat ikut bersedih.
Rumah dinas Ridwan Kamil dipenuhi ribuan karangan bunga.
Masyarakat berbondong-bondong datang ke Gedung Pakuan untuk sekedar memberikan semangat kepada Ridwan Kamil dan istri.
Bahkan saat ini ketika Eril di perjalanan ke rumah terakhirnya, masyarakat ikut berjejer mengiringinya.
Dikutip dari Instagram @beritakotabandung, terlihat banyak anak sekolah yang berjejer di pinggir jalan untuk mengiringi Eril sampai rumah terakhirnya.
Sambil memegang bendera kuning, mereka berbaris 'memageri' sisi jalan menunggu mobil yang membawa jenazah Eril.
Sementara di lokasi pemakaman, terlihat pula ribuan orang sudah memadatinya sejak pagi buta.
Begitu besar rasa kehilangan masyarakat atas berpulangnya putra tercinta Ridwan Kamil dan Atalia Praratya, Eril.

Eril dimakamkan di lahan yang masih kosong dan belum ada bangunan.
Ia bakal dikuburkan di pemakaman keluarga Kampung Geger Beas, Desa Cimaung, Kabupaten Bandung.
Sementara itu, momen haru sempat diperlihatkan adik kandung Eri, Camillia Laetitia Azzahra alias Zara ketika jenazah sang kakak baru saja tiba di Indonesia.
Tepatnya di pesemayaman di Ruang Cargo jenazah Bandara Soekarno Hatta, Zara terlihat duduk di depan peti jenazah sang kakak sembari terdiam.
Padangannya kosong, Zara tampak mengusap peti jenazah sang kakak.
Sementara itu Ridwan Kamil dan sang istri terlihat menguatkan putrinya yang terus tertunduk di momen tersebut.
Begitu dalam duka yang dirasakan Zara ditinggal kakak tercinta.
Apalagi sebelum insiden yang membuat Eril meninggal dunia, Zara sempat berenang bersama sang kakak.
Zara melihat secara langsung detik-detik sang kakak terseret arus sebelum akhirnya ditemukan meninggal 2 minggu kemudian.
Di sisi Zara, Atalia dan Ridwan Kamil berusaha membuat putrinya tersebut tak terus menerus larut ke dalam duka.
Momen haru itu diunggah Atalia lewat Instagram pribadinya, Senin (13/6/2022).
Eril bikin gurunya terkesan

Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril sudah membuat terkesan gurunya.
Dikutip TribunJakarta dari tayangan Intens, guru yang mengajar Eril di SD Darul Hikam itu, mulanya menyebut putra sulung Ridwan Kamil dan Atalia Praratya tersebut adalah anak yang rendah hati.
Hanya lewat tulisan pesan singkat di buku tahunan, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil itu sudah menunjukan perbedaan dengan anak-anak yang lain.
Wawat mengenal Eril, sebagai pribadi yang ramah, rendah hati dan berbaur.
Oleh karena itu, tak heran sosok Eril begitu terkenang di hati para guru.
Wawat lalu mengaku dari seratusan pesan yang dibaca di buku perpisahan dari muridnya rata-rata menuliskan saran untuk SD Darul Hikam.
Namun, dari sekian banyak pesan itu, Wawat mengaku terkesan saat membaca tulisan dari Eril.
Ia mengungkap tulisan Eril menyampaikan pesan menyentuh bahwa dirinya senang bersekolah di Darul Hikam tersebut.
“Ketika saya baca untuk tulisan Andanda Eril ini, dia ini menuliskan bahwa dia sangat senang bersekolah di Darul Hikam karena banyak mendapat ilmu yang berguna,” ungkap Wawat, Guru SD Eril tersebut.
Tak cukup sampai di sana, Eril juga menyampaikan pesan untuk sekolah tempat ia menimba ilmu di tingkat dasar tersebut.
Eril menyampaikan doa dan harapan agar SD Darul Hikam terus lebih baik dan berguna dan bermanfaat bagi alam sekitarnya.
“Itu pesan yang Eril tulis di buku kenangan kelas 6 waktu itu, jadi pesannya itu beda gitu dibanding dengan kesan dan pesan yang ditulis anak lainnya,”
“Itu yang paling berkesan menurut saya,” ujarnya.
Selamat jalan, Eril!
(TribunJakarta/ Siti Nawiroh)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Senyum Ridwan Kamil dari Mobil Jenazah, Masyarakat Berjejer Iringi Eril Sampai Rumah Terakhirnya