Breaking News:

Detik-detik Mencekam Tragedi Paiton, 19 Tahun Lalu Kecelakaan Maut Bus Pariwisata Tewaskan 54 Siswa

Jika Anda berusia 20an atau lebih, mungkin ingat dengan sebuah peristiwa yang dikenal dengan nama Tragedi Paiton.

Editor: galuh palupi
Facebook
Bangkai bus AO Transport yang mengalami Tragedi Paiton 

Saat kebakaran terjadi, warga sekitar lokasi melihat adanya kobaran api dan letupan-letupan kecil.

Petugas pemadam kebakaran juga datang untuk membantu memadamkan api.

Setelah jenazah berhasil dievakuasi, mayat korban disekat dengan balok es.

Baca juga: Viral Selebgram Alea Malika Dituduh Tak Sopan ke Driver Ojol, Ini Sosoknya yang Dikenal Kaya Raya

Banyaknya jumlah korban meninggal memaksa pihak RSUD Situbondo untuk mengawetkan jenazah menggunakan balok es.

Jenazah juga hanya ditempatkan di lorong, karena ruang kamar mayat tidak terlalu besar.

Kebanyakan jenazah mengalami luka bakar serius.

Ada bagian tubuhnya yang hilang dan beberapa sulit dikenali.

Ada Tiga Bus yang Berangkat

Waktu itu, SMK Yapemda 1 Sleman menggunakan tiga bus untuk berwisata ke Bali.

Bus ketiga yang sebenarnya sering mengalami sial di perjalanan, yakni mengalami dua kali pecah kaca dan pernah pula tersangkut listrik.

Namun tak disangka, justru bus kedua yang mengalami kejadian sangat tragis.

Siswa yang ada di dua bus lain tak sadar, bila ternyata bus tersebut pulang tak membawa nyawa

Rombongan kedua bus yang lain baru menyadari satu bus mengalami kecelakaan naas setelah sampai di Yogyakarta.

Mengenang 19 Tahun Tragedi Paiton 2003.
Mengenang 19 Tahun Tragedi Paiton 2003. (Facebook/Aditya)

Warung di Dekat Lokasi Memilih Tutup

Setelah bus yang membawa 54 penumpang itu terbakar, beberapa warung yang ada di dekat lokasi memilih tutup karena ngeri. Tempat terjadinya kecelakaan adalah sebuah jalan yang cukup tinggi.

Baca juga: Awalnya Viral Nasi Padang Babiambo Kini Ada Lagi Nasi Uduk dengan Lauk Dendeng Daging Babi

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Tragedi PaitonSMK Yapemda SlemanYogyakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved