Coba Selamatkan Anaknya yang Hampir Diculik, Artis Malah Dipukuli Penculik, Wajah & Badan Terluka
Anak nyaris diculik, artis ini coba selamatkan, malah dipukuli penculik, wajah dan badan terluka.
Penulis: ninda iswara
Editor: octaviamonalisa
Namun pada hari kedua bekerja, Qin justru menculik Cao Ping dan membawa bayi itu pulang untuk dibesarkannya sendiri.
Orangtua Cao Ping tentu saja panik, mereka berusaha keras menemukan anaknya, namun selama puluhan tahun mencari tidak pernah berhasil.

Pada tahun 2012, orangtua Cao Ping memberikan sample DNA Cao Ping kepada database anti-perdagangan orang Kementerian Keamanan Publik.
Pada Mei 2020, Cao Ping menerima pemberitahuan bahwa DNA yang dia berikan cocok dengan sampel DNA pasangan bermarga Cao di Guangxi.
Pada 29 Mei 2020, Cao Ping akhirnya dipertemukan kembali dengan orangtua kandungnya berkat bantuan Tim Reserse Kriminal Biro Keamanan Umum Guilin.
Cao Ping bertemu lagi dengan keluarganya setelah 32 tahun diculik.
Berbagi dalam sebuah artikel pada Agustus 2020, pengasuh Qin mengatakan bahwa dia dan mantan suaminya Li sama-sama dari Guilin.
Mantan suaminya sering memukulinya.
Wanita ini kabur dari rumah setelah bertengkar dengan suaminya.
Mengetahui dia tidak subur, dia mencoba menculik Cao Ping untuk membesarkannya.
Keluarga Sakit Hati
Meski kini sudah berkumpul kembali, keluarga Cao Ping tak pernah bisa memaafkan perbuatan Qin.
Adik Cao Ping yang bernama Cao Ying menyebut kakaknya menderita kerusakan emosional yang besar karena penculikan tersebut.
Keluarga Cao memang sangat kaya, sehingga jika Cao Ping tidak diculik, ia akan bisa mendapat kehidupan yang lebih baik.
Pekerjaan pengasuh menyebabkan Cao Ping menderita.