Korban Erayani Buka Suara, Si Pria Jadi-jadian Ngaku Dokter tapi Kerja Lewat HP, Gondol Rp 300 Juta
Pengakuan NA alias Mawar (nama samaran) korban Erayani pria jadi-jadian, suka akting soal kerjaan, ngaku dokter tapi kerja lewat HP.
Editor: ninda iswara
Kebiasaan Unik Erayani
Selama tinggal di rumah mertua, Erayani alias Ahnaf Arrafif tidak bekerja.
Mereka tinggal lima bulan di rumah itu.
Ahnaf mengaku melakukan pekerjaan secara online dan melalui HP.
Makanya, dia sering berakting di depan istri dan mertuanya seolah-olah sedang membahas masalah pekerjaan lewat telepon.
"Dia tiap hari kerjanya begitu aja, terima telepon, ada soal pasienlah soal batu bara. Macam-macam. Dia bilang kerjanya bisa lewat HP," ungkapnya.
Mawar menyebut, suara Erayani saat menerima telepon itu selalu terdengar oleh mereka yang ada di rumah.
Dia menduga itu upaya pria jadi-jadian itu untuk meyakinkan pihak keluarga istri bahwa dirinya benar-benar bekerja.
Mawar Dibawa Kabur ke Lahat
Ibu dari Mawar curiga kepada Ahnaf Arrafif yang tak kunjung juga menunjukkan identitasnya.
Kecurigaan itu membuat ibunda Mawar ini sering bertanya dan juga menagih janji soal dokumen kependudukan Ahnaf.
Selalu dijawab Ahnaf bahwa itu belum selesai, masih pengurusan di dinas Dukcapil.
Merasa sudah mulai dicurigai karena makin sering ditanyai soal KTP dan dokumen lainnya, Ahnaf kemudian pindah dari rumah itu.
Dua hari berikutnya, Mawar menyusulnya ke rumah yang ditempati oleh Ahnaf.
Keputusan itu dilakukan Mawar karena ia juga sempat kesal kepada ibunya yang merasa mengintimidasi suaminya.