Breaking News:

Kabupaten Sukoharjo

Wakil Bupati Sukoharjo Resmikan Grebeg Penjalin ke-8 Desa Trangsan, Sinergi Budaya dan Ekonomi Rotan

Grebeg Penjalin bukan sekadar perayaan budaya, melainkan wujud nyata rasa syukur dan semangat kebersamaan masyarakat.

Editor: Delta Lidina
TribunSolo/Anang Ma'ruf
GREBEG PENJALIN SUKOHARJO - Wakil Bupati Sukoharjo, Eko Sapto Purnomo, secara resmi membuka kegiatan Kirab Budaya Grebeg Penjalin ke-8 di Desa Trangsan, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo, Kamis (9/10/2025). 

TRIBUNNEWSMAKER.COM, SUKOHARJO - Wakil Bupati Sukoharjo, Eko Sapto Purnomo, secara resmi membuka kegiatan Kirab Budaya Grebeg Penjalin ke-8 di Desa Trangsan, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo, Kamis (9/10/2025). 

Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong gamelan sebagai simbol dimulainya rangkaian acara budaya tahunan yang menjadi kebanggaan warga Desa Trangsan.

Setelah pembukaan, kirab budaya berlangsung meriah. 

Ribuan peserta dari berbagai kalangan ikut memeriahkan acara, mulai dari anak-anak PAUD hingga warga lanjut usia. 

Setiap kelompok menampilkan kreativitas dan karya terbaik mereka, terutama hasil kerajinan rotan khas Trangsan. 

Tak hanya itu, beragam hiburan juga mengisi kemeriahan acara, seperti tarian tradisional, pertunjukan Reog, serta parade 37 RT yang menampilkan karya rotan dengan berbagai bentuk dan tema serta gunungan.

Wakil Bupati Sukoharjo, Eko Sapto Purnomo, menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Desa Trangsan atas keberhasilan mereka menjaga tradisi dan mengembangkan potensi lokal yang telah menjadi identitas daerah. 

Ia menegaskan Grebeg Penjalin bukan sekadar perayaan budaya, melainkan wujud nyata rasa syukur dan semangat kebersamaan masyarakat.

GREBEG PENJALIN SUKOHARJO - Wakil Bupati Sukoharjo, Eko Sapto Purnomo, secara resmi membuka kegiatan Kirab Budaya Grebeg Penjalin ke-8 di Desa Trangsan, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo, Kamis (9/10/2025).
GREBEG PENJALIN SUKOHARJO - Wakil Bupati Sukoharjo, Eko Sapto Purnomo, secara resmi membuka kegiatan Kirab Budaya Grebeg Penjalin ke-8 di Desa Trangsan, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo, Kamis (9/10/2025). (TribunSolo/Anang Ma'ruf)

“Sebagaimana kita ketahui bersama, Grebeg Penjalin merupakan kegiatan yang dilaksanakan sebagai wujud syukur kepada Tuhan atas karunia-Nya, sehingga Desa Trangsan dinobatkan sebagai sentra industri mebel rotan,” ujar Sapto, Kamis (9/10/2025).

Kegiatan ini juga menjadi perwujudan persatuan dan kesatuan para pedagang dan perajin rotan di Desa Trangsan

Ia menambahkan, Grebeg Penjalin ke-8 ini merupakan bentuk nyata sinergi dan kolaborasi antar warga desa, sekaligus sarana memperkuat rasa kebangsaan dan nasionalisme. 

“Melalui kegiatan ini, kita tumbuhkan rasa cinta tanah air, jaga kelestarian lingkungan, dan tingkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa,” lanjutnya.

Baca juga: Bupati Sukoharjo Etik Suryani di Mukerda MUI, Ajak Ulama-Umaro Sinergi Bangun Daerah yang Toleran

Selain kirab budaya, kegiatan juga dirangkai dengan pasar kerajinan rotan Trangsan, yang menampilkan berbagai inovasi produk rotan terbaru hasil karya perajin lokal. 

Pasar ini diharapkan dapat memperluas peluang promosi, baik di pasar domestik maupun internasional.

“Pasar rotan ini merupakan wujud kreativitas dan inovasi masyarakat dalam mengelola sumber daya lokal agar memiliki daya saing tinggi. Harapannya, ini bisa menarik minat pembeli, baik dari dalam maupun luar negeri,” tutur Sapto.

Sumber: Tribun Solo
Halaman 1 dari 2
Tags:
Pemkab SukoharjoEko Sapto PurnomoDesa Trangsan
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved