Breaking News:

Penanganan Covid

Masih Belum Vaksin Booster? Simak Langkah-langkah Mudah Daftar Vaksinasi di Aplikasi PeduliLindungi

Berikut ini adalah cara mendaftar vaksin booster Covid-19 melalui aplikasi PeduliLindungi

Editor: Talitha Desena
Pedulilindungi dan Freepik
Ilustrasi cara mendaftar vaksin booster melalui Pedulilindungi 

Kebijakan ini, lanjut Safrizal, tak terlepas dari aspek ekonomi.

"Langkah ini dilakukan untuk tetap menjaga aspek kesehatan (namun juga) dengan memperhatikan tren pemulihan ekonomi yang terus berlanjut," kata Safrizal.

Kasus Subvarian BA.4 dan BA.5 Masih Tergolong Rendah

Covid-19 varian Omicron.
Covid-19 varian Omicron. (KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo)

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebut peningkatan kasus yang terjadi di Indonesia masih tergolong rendah.

Padahal di luar negeri, puncak kasus terjadi dalam 30 hari sampai 40 hari sejak pertama kali kasus ditemukan.

"Nah Indonesia ini sudah sekitar 30 hari (sejak subvarian BA.4 dan BA.5 pertama ditemukan), jadi kita mungkin masih ada waktu satu atau dua minggu kedepan."

"Kalau kita bandingkan dengan negara lain, seharusnya puncaknya sudah tercapai."

"Jadi biasanya itu puncak tercapai kalau dominasi satu varian itu sudah tinggi.

"Nah sekarang di Indonesia BA.4 dan BA.5 itu sudah lebih dari 80 persen dari pertama kali ditemukan, bahkan untuk di DKI Jakarta, sudah 100 persen (masyarakat itu terinveksi) varian BA.4 dan BA.5," jelas Menkes secara virtual melalui YouTube Sekretariat Presiden, Senin (4/7/2022).

Jika melihat saat varian Delta mendominasi atau sudah hampir seratus persen dari populasi virusnya, itu mulai terjadi penurunan.

Termasuk juga pada saat Omicron, apabila itu sudah hampir seratus persen dari yang kita temukan pertama kali, maka penurunan kasus mulai terjadi.

"Jadi sekarang kita juga melihat walaupun kasus yang naik, tapi pelandaian mulai terjadi baik di Jakarta maupun di Indonesia," tegas Menkes Budi.

Namun, kata Menkes, pemerintah tetap menghimbau kepada masyarakat agar senantiasa waspada menghadapi kenaikan kasus, karena pandemi belum selesai.

Orang nomor satu di Indonesia itu, sambung Menkes Budi, juga menyampaikan terima kasih karena masyarakat Indonesia sudah tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan dan booster.

"Kita Juli ini sudah terbukti tiga bulan kita bisa lewati dengan jauh lebih baik dibandingkan negara lain."

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
vaksinboosterCovid-19daftarPeduliLindungi
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved