INGIN Hilangkan Rasa Bosan di Pernikahan, Wanita Kembar Ini Nekat Bertukar Suami, Endingnya Tragis!

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Wanita kembar di China nekat bertukar suami lantaran bosan dalam pernikahan.

Namun ide gila tersebut justru berakhir tragis, petaka datang untuk mereka sendiri.

Kedua wanita kembar tersebut yakni He Qiu dan He Ting.

Bahkan orang tua mereka syok tahu kelakuan anak kembarnya yang di luar dugaan dan melanggar hukum di negara mereka. 

Dikutip dari Sohu News, saudara kembar yang bertukar suami itu persisnya tinggal di Kota Harbin, Provinsi Heilongjiang.

He Qiu adalah seorang adik, sedangkan He Ting adalah kakak. 

Sepasang saudara kembar ini, meskipun terlihat sangat mirip tetapi kepribadiannya sangat bertolak belakang. 

Baca juga: Pacar Diam-diam Selingkuh dengan Kakaknya & Akan Menikah, Pria Ini Malah Dimintai Ini di Pernikahan

Baca juga: KISAH di Balik Pernikahan Kakek 90 Tahun dengan Mantan Kakak Ipar, Sudah 4 Kali Nikah, Dikenal Tajir

He Qiu sebagai adik memiliki karakter lembut, pendiam, tertutup dan suka berpakaian sederhana.

Sebaliknya, He Ting sebagai kakak sangat antusias, energik, ramah dan suka berpakaian cerah.

Itu sebabnya, kedua saudara kembar ini juga memilih pernikahan yang berbeda.

Suami He Qiu adalah Zhong Yi, seorang teman dari Universitas yang sama.

He Qiu adalah Zhong Yi sangat mencintai dan menyayangi satu sama lain. 

Hanya saja, pernikahan He Qiu adalah Zhong Yi memiliki masalah akibat kepribadian mereka yang sama-sama introvert.

Alhasil, kehidupan pernikahan He Qiu adalah Zhong Yi monoton dan membosankan.

Kendati begitu, He Qiu adalah Zhong Yi tetap tulus dan harmonis serta tidak membiarkan satu sama lain merasa canggung.

Sementara itu, pernikahan sang kakak, He Ting benar-benar berlawanan.

Suami He Ting adalah Chen Xiaodong, Wakil Presiden sebuah perusahaan besar dengan kondisi ekonomi yang sangat baik.

Akibat Chen Xiaodong terlalu sibuk dengan pekerjaan, dia tidak dapat memenuhi kebutuhan emosional dan romantis He Ting.

Meski He Ting mencoba bersimpati pada suami dan tidak pernah mengeluh pada keluarga, namun usai beberapa tahun, dia mulai merasa putus asa dan bosan dengan pernikahan semacam ini.

He Ting pernah berpikir tentang perceraian tetapi pada akhirnya tidak berani.

He Ting tidak sepenuhnya berhenti mencintai Chen Xiaodong dan dia tidak ingin kedua keluarga kehilangan muka.

Namun, sebuah pemikiran utopis mulai muncul di benak He Ting usai cerita masalah rumah tangganya pada sang adik He Qiu. 

Dari sinilah, He Ting akhirnya tahu kalau saudara kembarnya juga punya masalah dalam pernikahannya.

Mendadak ide gila He Ting muncul dan berpikir mengapa mereka tidak bertukar suami saja.

Hal itu diharapkan dapat membantu He Ting dan He Qiu menemukan perasaan baru dan tidak perlu bercerai.

He Ting berpikir jika mereka hanya bertukar suami selama sebulan, lalu menggantinya kembali, tidak akan ada masalah.

Pada awalnya, He Qiu merasa pemikiran ini terlalu konyol yang dapat dianggap tidak bermoral.

Namun, ketika berulang kali dibujuk oleh He Ting, He Qiu mulai goyah dan tak dipungkiri ingin mencoba kehidupan yang berbeda, jadi dia setuju.

Kini masalah yang harus dihadapi kedua saudara kembar itu hanya meyakinkan suami mereka masing-masing. 

Tanpa diduga, begitu He Ting menyebutkan ide tersebut sang suami, Chen Xiaoding langsung setuju. 

Menurut Chen Xiaoding, jika ini bisa membantu pernikahan mereka, tidak ada alasan untuk menolak.

Sebaliknya, Zhong Yi, suami He Qiu tidak setuju dengan usulan istrinya dan mengatakan hal itu terlalu absurd bahkan bertentangan dengan moralitas umum.

Zhong Yi sendiri sangat mencintai He Qiu, jadi dia tidak ingin mengubah istrinya.

Seiring berjalannya waktu, Zhong Yi yang terus menerus dibujuk oleh istrinya He Qiu akhirnya luluh. 

Pada Juni 2014, saudara kembar He Qiu dan He Ting akhirnya secara resmi bertukar suami dan berjanji untuk kembali ke pasangan masing-masing setelah 1 bulan.

Setelah itu, He Qiu pindah ke rumah He Ting dan begitu pula sebaliknya.

Keempatnya mulai menjalani kehidupan yang tidak pernah mereka duga sebelumnya.

Dari segi hukum, perilaku empat orang ini dapat dikategorikan sebagai pelanggaran hukum.

Menurut Undang-Undang Perkawinan dan Keluarga China, perkawinan harus monogami, suami dan istri memiliki tanggung jawab untuk setia satu sama lain.

Kedua pasangan ini secara resmi menikah satu sama lain, sekarang tinggal dengan "orang ketiga".

Menurut Pasal 258 KUHP China, mereka dapat dihukum penjara tidak lebih dari dua tahun atau penahanan pidana.

Sejauh ini, tentu saja, perilaku dua pasangan itu tidak dituntut karena tidak ada yang menemukan rahasia besar mereka termasuk keluarga.

Hanya saja, pergantian suami ini telah menyebabkan tragedi yang tidak dapat diperbaiki.

Setelah sebulan, He Qiu merasa sudah waktunya untuk mengembalikan semua seperti semula. 

Selama tinggal bersama suami kembarannya, He Qiu menyadari dia masih lebih menyukai romantisme dan perhatian suaminya sendiri, Zhong Yi.

Tanpa diduga, He Ting tidak setuju untuk kembali bertukar seperti semula dan mengingkari kesepakatan.

Ternyata setelah 1 bulan hidup bersama, He Ting jatuh cinta pada Zhong Yi karena suami sudaranya itu adalah sosok pria lembut yang diimpikannya meski tanpa banyak uang.

Selain itu, He Ting juga mengandung anak Zhong Yi jadi dia ingin anaknya memiliki keluarga yang lengkap.

Tidak jelas apakah Zhong Yi benar-benar jatuh cinta pada He Ting atau karena anaknya belum lahir tetapi dia juga muak dengan istrinya dan menuntut cerai.

Mengetahui fakta ini, He Qiu sangat terkejut.

Meski He Qiu yang mengusulkan berganti pasangan, namun dia tidak berharap suami dan saudara kembarnya mengkhianatinya.

He Qiu segera berlari pulang untuk bertanya ke suami tetapi tiba-tiba pingsan saat melihat foto cinta suami dan saudara kembarnya di atas meja.

Merasa kebahagiaannya dirampok, He Qiu marah, mendorong Zhong Yi menjauh, bergegas ke balkon dan mendorong saudara perempuan He Ting jatuh dari lantai 3.

Pada akhirnya, He Ting dan bayi yang belum lahir kehilangan nyawa mereka.

Mengetahui hal ini, orang tua dari saudara kembar itu ambruk di tempat dan tidak menyangka kedua anaknya akan saling membunuh karena berganti suami.

Setelah itu, He Qiu juga tidak luput dari hukuman.

Menurut Pasal 232 KUHP China, tindakan He Qiu merupakan pembunuhan yang disengaja.

Pada 15 November 2014, Pengadilan Menengah Rakyat Kota Harbin menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup kepada He Qiu.

(TribunStyle|Amirul Muttaqin)

Artikel ini telah tayang di TribunStyle dengan judul 'Bosan dengan Pernikahan, Saudara Kembar Sepakat Bertukar Suami, Berakhir Tragis'.