'Dibayar?' Dicibir Tak Beri Restu Meski Indah Permatasari Sudah Melahirkan, Nursyah Emosi Tuduh Ini
Belum juga memberi restu hingga Indah Permatasari sudah melahirkan anak pertamanya, Nursyah pun panen komentar pedas netizen.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Ibunda Indah Permatasari, Nursyah emosi karena panen komentar pedas dari netizen.
Seperti yang diketahui, perseteruan Nursyah dengan Indah Permatasari dan Arie Kriting hingga kini tak kunjung mereda.
Nursyah sendiri belum memberi restu untuk pernikahan anaknya dan Arie Kriting.
Belum juga memberi restu hingga Indah Permatasari sudah melahirkan anak pertamanya, Nursyah pun panen komentar pedas netizen.
Mendapatkan komentar pedas dari netizen, Nursyah pun murka.
Tak hanya itu, Nursyah juga menuduh ada seseorang yang membayar netizen untuk menghujatnya.
"Ada loh tadi masuk kayaknya itu Allahualam ya dibayar atau apa ya mengata-ngatain saya," ujar Nursyah dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Senin (12/9/2022).
Walaupun dihujat netizen, ibu Indah Permatasari itu mengaku santai menanggapinya.
"Tapi aduh, anjing menggonggong Kafilah berlalu, santai saya," lanjutnya.
Lalu, Nursyah mengatakan jika semua perkataannya selama ini bisa dipertanggungjawabkan.
"Saya berani kasih masuk ke YouTube, karena omonganku ini dipertanggungjawabkan dunia dan akhirat sayangku," tegas Nursyah.
Diberitakan sebelumnya, sikap ibu Indah Permatasari yang selalu seperti itu membuat netizen mengatakan jika ia iri dan sakit hati melihat kebahagiaan sang anak.
Baca juga: MURKA Nursyah, Tak Luluh Punya Cucu, Ibu Indah Permatasari Terus Ungkit Kesalahan Mantu: Tahu Diri!
Baca juga: Sebut Tak Butuh Anak Indah Permatasari, Nursyah Sesumbar Sudah Punya 6 Cucu, Terlanjur Sakit Hati

Dituding iri dan sakit hati, Nursyah justru memberikan balasan menohok.
"Orang lain bilang saya sakit hati, orang lain bilang saya iri dengki, aduh jauh tuh saya," ujar Nursyah dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Minggu (11/9/2022).
"saya kebanyakan dzikir loh," lanjutnya sembari tertawa.