VIRAL Tak Hafal Pancasila, Ketua DPRD Lumayang Akhirnya Mengundurkan Diri: Menjaga Marwah Dewan
Video tak hafal Pancasila viral, Ketua DPRD Lumajang akhirnya mengundurkan diri, beberkan alasannya.
Editor: ninda iswara
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Anang Akhmad Syaifuddin, Ketua DPRD Kabupaten Lumajang akhirnya mengundurkan diri dari jabatan yang diembannya.
Mundurnya Anang Akhmad Syaifuddin ini tak lepas dari video dirinya yang viral di media sosial.
Dalam video yang beredar, Anang tidak hafal sila ke-4 Pancasila hingga menuai cibiran.
Anang mengaku ingin menjaga marwah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lumajang.
Tragedi salah mengucapkan Pancasila dialami oleh Ketua DPRD Kabupaten Lumajang, Anang Akhmad Syaifuddin.
Pada Rabu (7/9/2022), Anang salah mengucapkan Pancasila saat menemui massa aksi dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang menggeruduk gedung DPRD hingga masuk ruang sidang.
Kedatangan mahasiswa tersebut untuk menolak kenaikan harga BBM.
Baca juga: Jangan Alasan Malunya Anang Akhmad, Ketua DPRD Lumajang Disoraki Saat Tak Hafal Pancasila: Gemetar
Baca juga: Saya Nyesel Malu Tak Hafal Pancasila, Anang Akhmad Mundur dari Ketua DPRD Lumajang: Itu Gak Pantas

Saat itu, mahasiswa meminta Anang untuk membaca Pancasila.
Namun saat menyebutkan sila keempat, Anang salah mengucapkannya hingga dua kali kesempatan.
Peristiwa tersebut kemudian menjadi viral di media sosial.
Mengutip Kompas TV, imbasnya, Anang mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua DPRD Kabupaten Lumajang pada Senin (12/9/2022).
Pengunduran diri tersebut disampaikan Anang di hadapan 36 anggota dewan, Bupati Lumajang Thoriwul Haq, dan jajaran Forkopimda Kabupaten Lumajang yang hadir dalam rapat paripurna DPRD.
"Dalam paripurna DPRD ini, dengan ucapan bismillahirrahmanirrahim, saya dengan hati yang sangat menyesal mengundurkan diri dari Ketua DPRD Kabupaten Lumajang," kata Anang saat membuka sidang paripurna DPRD, Senin (12/8/2022), mengutip Kompas.com.
Anang mengatakan, pengunduran diri tersebut dilakukan untuk menjaga marwah dewan.
Anang juga berharap apa yang terjadi bisa menjadi pelajaran bagi siapapun.