Sempat Dipulangkan, Penjual Es di Madiun Diduga Hacker Bjorka Kini Tersangka, Polisi Ungkap Motifnya
MAH pedagang es diduga terlibat dengan hacker Bjorka yang tengah viral, kini polisi menyebut MAH telah ditetapkan sebagai tersangka.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Kades Banjarsari Kulon Bambang Hermawan yang mengungkapkan hal tersebut.
"Anak itu biasa jualan es di pintu masuk pasar," kata Bambang.
Sementara Prihatin, ibu MAH, mengatakan bahwa anaknya tidak memiliki komputer.
"Kami di rumah tidak punya komputer.
Dan untuk makan sehari-hari saja sudah repot," ujarnya, Kamis (15/9/2022).
Dikutip dari Tribun Jatim, yang Prihatin ketahui, anaknya hanya mempunyai satu ponsel.
Prihatin menilai bahwa anak keduanya itu cenderung pendiam dan jarang mengeluh.
Dia juga memandang, MAH, yang sehari-hari berjualan es di pasar, mencoba hidup mandiri dengan tidak merepotkan orangtua.
Oleh karena itu, Prihatin tak percaya bahwa anaknya seorang peretas, apalagi ia hanya seorang lulusan setingkat SMA.
Prihatin dan suaminya sendiri berprofesi sebagai buruh tani.
Sementara itu, rekan kerja MAH Zani Dwi Harsanto sedari awal juga tidak percaya jika rekan kerjanya tersebut terlibat dalam peretasan.
Ia tidak pernah terlihat membawa barang elektronik seperti laptop dan alat canggih lainnya.
Satu-satunya barang elektronik yang dimiliki MAH adalah ponsel.
"Ponselnya itu setahu saya, Xiaomi Redmi 10," jelas Zani.
Sepak Terjang Bjorka