Breaking News:

Kasus Ferdy Sambo

Beri Jeda saat Menjawab, Susi ART Ferdy Sambo Dicurigai Pakai Handsfree, Jaksa: Ada yang Mengajari?

Jaksa curigai Susi ART Ferdy Sambo pakai handsfree, selalu beri jeda saat menjawab, benarkah ada yang mengajarinya?

Editor: ninda iswara
tribunnews.com/ Abdi Ryanda Shakti
Jaksa curigai Susi ART Ferdy Sambo pakai handsfree, selalu beri jeda saat menjawab, benarkah ada yang mengajarinya? 

"Karena saya gugup apa yang sebenarnya terjadi, dipanggil-dipanggil ke polisi," ucap dia.

Baca juga: Lewat CCTV, Rekaman Brigadir J Masih Hidup & di Taman Buat Heboh, Buktikan Rekayasa Ferdy Sambo?

Baca juga: Raut Wajah Tak Biasa Ferdy Sambo Setelah Kematian Brigadir J Diungkap Sosok Ini, Bak Pendam Amarah

Susi ART Ferdy Sambo keterangannya banyak berbeda antara BAP dan di persidangan
Susi ART Ferdy Sambo keterangannya banyak berbeda antara BAP dan di persidangan (tribunnews.com/ Abdi Ryanda Shakti)

Dirinya menambahkan, Brigadir J awalnya ingin mengangkat Putri Candrawathi untuk dipindahkan ke ruangan atas.

Namun, Brigadir J tidak sempat mengangkat Putri Candrawathi karena dilarang Kuat Maruf.

"Seingat saya, Om Yosua itu datang secara tiba-tiba ingin mengangkat ibu."

"Tapi tidak sempat ngangkat, soalnya Om Kuat ada di sana, 'Jangan ngangkat-ngangkat ibu, ini ibu loh, bukan orang lain'," terang Susi.

Sementara itu, Susi mengaku tidak mengetahui alasan Putri Candrawathi minta diangkat.

Ia menegaskan tidak mengetahui apakah saat itu Putri Candrawathi dalam kondisi sakit atau tidak.

Sidang Bharada E

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, kuasa hukum Bharada E, Ronny Talapessy, mengatakan ada 12 saksi yang diperiksa.

Mereka adalah orang yang bekerja di rumah pribadi Ferdy Sambo di Jalan Saguling III, Duren Tiga, Jakarta Selatan hingga ajudan eks Kadiv Propam Polri itu.

"Empat saksi yang bekerja di rumah Saguling, dua yang bekerja di rumah Bangka, dua yang bekerja di rumah dinas, hingga ajudan dan sopir Ferdy Sambo," ujarnya saat dihubungi, Senin.

Sebagai informasi, Susi merupakan saksi yang pertama kali melihat kondisi Putri Candrawathi saat peristiwa di rumah Magelang yang diduga menjadi pemicu Ferdy Sambo meradang hingga memerintahkan Bharada E menghabisi Brigadir J pada 8 Juli 2022.

Dalam nota keberatan atau eksepsi terdakwa Kuat Maruf, Susi saat peristiwa di rumah Magelang pada 7 Juli 2022 berteriak setelah melihat kondisi Putri Candrawathi di dalam kamar.

Teriakan Susi tersebut membuat Kuat Maruf yang awalnya mengejar Brigadir J langsung bergegas ke kamar Putri Candrawathi dengan membawa pisau dapur dari ruang makan dengan maksud untuk berjaga-jaga.

(Tribunnews)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jaksa Curiga ART Ferdy Sambo, Susi Pakai Handsfree dan Diajarkan Seseorang saat Berikan Keterangan

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
SusiFerdy SamboBharada E
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved