Breaking News:

Tragedi Sekeluarga Tewas

PUNYA Aset Miliaran, 1 Keluarga Tewas 3 Minggu Tak Makan, Pakar Curiga Korban Penganut Apokaliptik

Terungkap punya aset hingga miliaran rupiah. satu keluarga di Kalideres dicurigai jadi penganut paham Apokaliptik. Berikut penjelasan sang pakar ahli.

Editor: octaviamonalisa
Tribun Jakarta
Punya aset miliaran, satu keluarga di Kalideres dicurigai sengaja melaparkan diri karna menganut paham ini. 

Sementara itu, hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan terkait penyebab tewasnya satu keluarga tersebut.

Hal ini lantaran tak ada saksi dan barang bukti yang kuat.

Tak ada bercak darah maupun tanda penganiayaan di tubuh para korban.

Baca juga: Mayat Satu Keluarga Diduga Tewas Tak Makan, Kulkas Kosong, Polisi Temukan Catatan Ini di Rumah

Namun, sejumlah kejanggalan ditemukan oleh pihak kepolisian di rumah tersebut.

Di rumah korban, tak ditemukan bahan makanan maupun air minum.

Penyidik pun kesulitan lantaran korban sangat tertutup dengan lingkungan.

Mengutip Kompas.com, polisi pun masih mencari tahu mengapa tidak ditemukan bahan makanan di rumah tersebut.

Namun, polisi menemukan ada struk belanjaan dan menu makanan di dalam rumah tersebut.

Hal ini disampaikan oleh Kanit Reskrim Polres Jakarta Barat, Kompol Haris Kurniawan.

Mengutip Kompas TV, polisi juga menemukan banyak bedak bayi yang baru dibeli berada di dalam rumah.

Padahal di rumah tersebut tidak ada usia balita.

Dua Petugas berseragam Hazmat berada di kamar rumah satu keluarga yang tewas di Perumahan Citra Garden Satu Extension, Kalideres, Jakarta Barat pada Sabtu (12/11/2022).
Dua Petugas berseragam Hazmat berada di kamar rumah satu keluarga yang tewas di Perumahan Citra Garden Satu Extension, Kalideres, Jakarta Barat pada Sabtu (12/11/2022). (Tribun Jakarta)

Selain bedak bayi, polisi juga menemukan kapur barus.

"Kapur barus kan ada ditemukan di TKP (tempat kejadian perkara), dokter mengatakan bahwa kapur barus bisa menyerap bau," kata Kapolsek Kalideres AKP Syafri Wasdar, Sabtu (12/11/2022).

Meski demikian, Syafri tidak bisa memastikan apakah kapur barus tersebut sengaja digunakan untuk menghilangkan bau jenazah.

Hal senada mengenai kapur barus juga diungkap oleh Ketua RT 7 RW 15, Asiung.

Halaman
1234
Tags:
keluargaKalideresJakarta BaratkelaparanApokaliptik
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved