Breaking News:

Kunci Jawaban

SOAL & KUNCI JAWABAN Pelajaran Matematika Kelas 7 Hal 116, Berapakah Titik yang Dihasilkan?

Berikut soal dan kunci jawaban pelajaran Matematika Kelas 7 halaman 116 semester 2 , hubungan antar garis

Editor: Talitha Desena
Freepik
Ilustrasi matematika - soal dan kunci jawaban pelajaran Matematika Kelas 7 halaman 116 semester 2 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Soal dan kunci jawaban pelajaran Matematika Kelas 7 halaman 116 semester 2 ini akan mempelajari mengenai hubungan antar garis alias memperhatikan garis yang berpotongan.

Berikut ini soal dan kunci jawaban pelajaran Matematika Kelas 7 halaman 116 semester 2, dimana anak-anak akan menyelesaikan soal-soal mengenai perpotongan garis.

Setelah mengerjakan soal dan kunci jawaban pelajaran Matematika Kelas 7 halaman 116 semester 2, diharapkan anak-anak dapat memahami mengenai cara menghitung garis yang berpotongan.

Berikut adalah kunci jawaban Matematika Kelas 7 semester 2 halaman 116 soal ayo kita menalar hubungan antar garis.

Kunci Jawaban Matematika kelas 7 semester 2 halaman 116 terdapat pada buku implementasi Kurikulum 2013 edisi revisi 2016.

Buku Matematika Kelas 7 semester 2 SMP/MTs tersebut merupakan karya dari Abdur Rahman Asâtari, Mohammad Tohir, Erik Valentino, Zainul Imron, dan Ibnu Taufiq.

Artikel berikut akan menjelaskan kunci jawaban soal ayo kita menalar hubungan antar garis di halaman 116.

Baca juga: SOAL & KUNCI JAWABAN Pelajaran Prakarya Kelas 7 Hal 159, Identifikasi Bahan Pangan dari Sayuran

Baca juga: SOAL & KUNCI JAWABAN Pelajaran Matematika Kelas 8 Hal 243, Berapakah Banyak Siswa di Kelas 8A?

Ilustrasi matematika
Ilustrasi matematika (ISTIMEWA)

Kunci jawaban Buku Matematika Kelas 7 semester 2 ini dapat ditujukan kepada orang tua atau wali untuk mengoreksi hasil belajar.

Sebelum menengok hasil kunci jawaban pastikan siswa harus terlebih dahulu menjawab soal yang disiapkan.

Lalu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

Kunci jawaban Buku Matematika Kelas 7 semester 2 halaman 116

Soal nomor 1

Jika dua garis berpotongan menghasilkan satu titik, maka apakah yang dihasilkan dua garis saling berhimpit?

Jika yang dihasilkan adalah titik, berapa titik yang dihasilkan?

Jawaban:

Jika ada dua garis yang saling berhimpit.

Maka titik yang dihasilkan banyak sekali atau titik-titiknya tak terbatas.

Soal nomor 2

Menurut kalian, dapatkah sebuah garis merupakan hasil dari suatu perpotongan?

Hasil suatu perpotongan apakah itu? Coba jelaskan.

Jawaban:

Ya Benar, dapat terbentuk sebuah garis yaitu perpotongan antar dua bidang.

Soal nomor 3

Jika dua garis berpotongan menghasilkan maksimal satu titik potong, maka berapa titik potong maksimal yang dihasilkan oleh 5 garis yang saling berpotongan?

Jelaskan.

Jawaban:

Untuk mengetahui banyak titik maksimal yang dihasilkan oleh 5 garis yang berpotongan.

Pola I = 2 garis berpotongan menghasilkan maksimal 1 titik.

Pola II = 3 garis berpotongan menghasilkan maksimal 3 titik

Pola III = 4 garis berpotongan menghasilkan maksimal 6 titik.

Dan seterusnya didapat pola sebagai berikut.

2 ⇒ 1
3 ⇒ 3
4 ⇒ 6
5 ⇒ 10
6 ⇒ 15

n ⇒ 1/2 (n)(n – 1)

Alasan Matematika Sulit

Matematika adalah mata pelajaran wajib yang diajarkan kepada anak sejak usia dini. Sejak kecil, manusia diajarkan dasar matematika seperti berhitung, menambah, dan juga mengurangi.

Matematika adalah ilmu dasar yang mengembangkan ilmu pengetahuan lainnya dan memberikan dampak besar dalam kemajuan peradaban manusia.

Terlepas dari seberapa pentingnya matematika, banyak orang tidak menyukai pelajaran tersebut karena dianggap sulit. Kenapa matematika sulit?

Alasan matematika sulit dipelajari

Berikut adalah penjelasannya:

  • Banyak hafalan

Tidak hanya apelajaran sejarah maupun bahasa yang banyak hafalan, matematik juga banyak mengandung hafalan. Dalam matematika terdapat lambang, simbol, penamaan, aturan operasi, konstanta, dan juga rumus.

Di mana hafalan tersebut hanya berisi angka dan simbol sehingga lebih susah diingat dibanding kalimat dan kata-kata.

  • Membutuhkan ketekunan

Dilansir dari Thought Co, matematika dirasa susah oleh banyak orang karena membutuhkan kesabaran dan ketekunan. Banyaknya hafalan dan konsep pengerjaan matematika memerlukan ketekunan dan kesabaran untuk bisa memahami matematika.

Kesabaran dan ketekunan inilah yang tidak dimiliki setiap orang. Manusia memiliki ketahanannya masing-masing, waktu untuk berkonsentrasi dan kesabaran setiap orang berbeda-beda.

Banyak orang yang menyerah dalam mempelajari matematika, padahal jika sedikit bersalah lagi pasti matematika dapat dipahami.

  • Matematika dianggap membosankan

Matematika kerap kali dianggap membosankan karena dinilai abstrak dan tidak akan digunakan di kehidupan nyata. Namun, pendapat tersebut adalah hal yang salah. Sebagian besar aspek kehidupan menggunakan matematika sebagai dasarnya.

Pembuatan rumah, komputer, robot, pesawat terbang, kapal selam, perhitungan kecepatan mobil balap, ekonomi, dan hingga pembuatan furniture dan design dalam ruang, semuanya menggunakan matematika.

Oleh karena itu, menghubungkan matematika dengan scenario kehidupan nyata sangat diperlukan dalam pelajaran.

Tidak mengerti isi soal

Matematika dianggap sulit karena beberapa orang sering tidak mengerti bahasa soal, mencakup isi soal dan persoalan matematika yang harus diselesaikan.

Dikutip dari Cuemath, hal tersebut bisa ditanggulangi dengan ilustrasi masalah menggunakan diagram atau obyek dan mendorong siswa membiasakan diri menggambarkan masalah matematia.

  • Cara terbatas untuk mendapatkan nilai

Disadur dari Oxford Learning, salah satu alasan orang tidak menyukai matematika adalah matematika memiliki cara terbatas dalam mendapatkan nilai.

Tidak seperti pelajaran lain yang bisa mendapatkan nilai dari gaya bahasa, kreativitas, atau alasan analitik, dalam matematika hanya ada benar dan salah.

Sering terjadi ketika mengejakan persoalan matematika yang panjang, semua langkah yang dikerjakan adalah benar.

Namun ada salah perhitungan atau penulisan nilai minus, satu kesalahan kecil tersebut akan membuat perhitungan matematika menjadi salah.

  • Takut salah

Hal terakhir yang membuat matematika terasa sulit adalah takut salah. Dalam pemebalajaran matematika, siswa kerap kali merasa takut salah karena bisa mendapatkan nilai jelek, atau dimarahi oleh guru dan orang tua.

Namun sebenaranya kesalahan membuat matematika lebih mudah dipelajari. Ketika melakukan suatu kesalahan, guru dapat membantu siswa memahami kesalahannya dan bagaimana cara memperbaiki kesalahan itu.

Dengan metode memperbaiki kesalahan, anak mengalami pengalaman langsung pembelajaran yang memberikan pemahaman lebih. Di mana kesalahan dan solusinya akan terus ia ingat dibanding dengan hanya mengerjakan soal dengan meniru contoh yang benar.

Jadi, banyak titik maksimal yang dihasilkan oleh 5 garis yang berpotongan adalah sebanyak 10 titik potong.

*) Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orangtua untuk memandu proses belajar anak.

Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

(Tribunnews.com/ Muhammad Alvian Fakka/Kompas/Silmi Nurul Utami)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kunci Jawaban Matematika Kelas 7 Semester 2 Halaman 116, Soal Ayo Kita Menalar Hubungan Antar Garis dan di Kompas.com dengan judul Kenapa Matematika Susah?

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
soalkunci jawabanpelajaranMatematikaKelas 7SMPgaris
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved