Kunci Jawaban
KUNCI JAWABAN Matematika Kelas 1 SD/MI Halaman 153 154 Kurikulum Merdeka, Menghitung dengan Gambar
Soal dan kunci jawaban pelajaran Matematika kelas 1 SD/MI halaman 153 sampai 154 Kurikulum Merdeka mengenai menghitung gambar
Editor: Talitha Desena
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Soal dan kunci jawaban pelajaran Matematika kelas 1 SD/MI halaman 153 sampai 154 Kurikulum Merdeka ini akan mengajak anak-anak untuk berlatih menghitung benda di gambar.
Pelajarilah soal dan kunci jawaban pelajaran Matematika kelas 1 SD/MI halaman 153 sampai 154 Kurikulum Merdeka, anak-anak akan menuliskan angkanya dari hasil menghitung gambar.
Setelah mengerjakan soal-soal dan kunci jawaban pelajaran Matematika kelas 1 SD/MI halaman 153 sampai 154 Kurikulum Merdeka, anak-anak dapat terlatih dalam menghitung angka.
Simak kunci jawaban Matematika kelas 1 SD halaman 153 sampai 154 Kurikulum Merdeka.
Pada halaman 153 sampai 154, siswa diminta memasangkan gambar bola merah dengan jumlah angka yang sesuai.
Kunci jawaban mata pelajaran Matematika kelas 1 Kurikulum Merdeka dalam artikel ini dapat menjadi referensi atau panduan siswa dalam belajar.
Baca juga: KUNCI JAWABAN Matematika Kelas 8 Halaman 38, Kesimpulan Hubungan Panjang Ketiga Sisi & Segitiga
Baca juga: KUNCI JAWABAN Matematika Kelas 8 SMP Halaman 94 95 Kurikulum Merdeka, Buku yang Dicetak Sekolah Ai
Kunci Jawaban Matematika Kelas 1 SD Kurikulum Merdeka Halaman 153 - 154
Hitunglah banyak benda berikut. Tulis hasilnya.

Jawaban:
a. 11
b. 13
3. Hitunglah benda berikut. Lingkari setiap 10 benda.
Contoh:

Jawaban:
a.

b.

4. Warnailah 13 bola dengan warna merah.

Jawaban:
Siswa silakan mewarnai tiga bola dengan warna merah.
Mengenal Jenis-jenis Bilangan Matematika
Bilangan merupakan suatu konsep berupa angka yang digunakan untuk membantu kehidupan sehari-hari manusia. Bilangan merupakan jumlah sesuatu yang dituliskan dalam bentuk lambang tulisan.
Beirkut jenis-jenis bilangan:
- Bilangan asli
Bilangan asli terdiri dari bilangan bulat positif. Pada bilangan asli, bilangan dihitung mulai dari angka 1. Jadi, angka yang termasuk bilangan asli adalah 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, dan seterusnya.
- Bilangan genap
Bilangan Genap merupakan bilangan yang dinyatakan dalam bentuk 2n, kebalikan dari bilangan ganjil. dan bilangan genap akan habis dibagi dengan angka 2.
Contoh: (2, 4, 6, 8, 10, 12, 14, 16 ….)
- Bilangan ganjil
Bilangan Ganjil merupakan bilangan yang dapat ditunjuk dalam bentuk 2n – 1 dan tidak habis dibagi dengan bilangan 2.
Contoh: (-3, -1, 1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, …)
- Bilangan negatif
Bilangan negatif merupakan suatu bilangan yang memiliki nilai minus (-) atau negatif.
Contoh: ( dan seterusnya -5, -4, -3, -2, -1 )
- Bilangan nol
Bilangan nol merupakan bilangan kosong atau tidak memiliki objek apa pun. Bilangan ini dilambangkan dengan angka 0.
Uniknya, jika bilangan ini dikalikan dengan bilangan lainnya, maka hasilnya akan tetap nol. Sedangkan jika dibagi, maka hasilnya tidak akan terhingga atau tidak dapat didefinisikan. Oleh karena itu, bilangan nol dianggap istimewa.
- Bilangan bulat
Bilangan bulat terdiri dari bilangan positif, bilangan negatif, dan bilangan nol. Bilangan yang bernilai tidak dapat dimasukkan ke dalam bilangan bulat. Tiap bilangan bulat memiliki lawan, seperti 5 dan -5.
Pada bilangan bulat, terdapat pembagian antara bilangan genap dan bilangan ganjil. Bilangan genap adalah bilangan yang bisa dibagi dua, seperti -6, -4, -2, 0, 2, dan 4.
Sedangkan bilangan ganjil adalah bilangan yang tidak dapat dibagi dua atau akan bersisa jika dibagi dua, seperti 23, -15, -3, -1, 1, 3, dan 5.
- Bilangan cacah
Bilangan cacah merupakan gabungan dari bilangan nol dan bilangan asli. Jika bilangan asli dimulai dari angka 1, maka bilangan cacah dimulai dari angka 0. Angka pada bilangan cacah meliputi 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 dan seterusnya.
- Bilangan prima
Bilangan prima adalah bilangan bulat positif yang lebih besar dari satu dan hanya bisa dibagi satu atau dengan dirinya saja. Contohnya pada bilangan 7. Faktor pembagi bilangan tersebut hanya 1 dan 7. Bilangan prima adalah 2, 3, 5, 7, 11, 13, 17, 19, 23, 29, 31, dan 37.
- Bilangan pecahan
Bilangan adalah bilangan bulat yang dipisahkan dengan garis. Bilangan ini dinyatakan dengan dimana a merupakan pembilang dan b merupakan penyebut. Beberapa contoh bilangan adalah
- Bilangan kuadrat
Bilangan kuadrat merupakan bilangan yang diperoleh dari suatu bilangan dengan bilangan itu sendiri sebanyak dua kali dan disimbolkan dengan pangkat 2. Contohnya: 2², 3²,4²,6², dan lain-lain.
- Bilangan rasional
Yang dimaksud dengan bilangan rasional adalah bilangan yang dapat ditulis dalam bentuk dan penyebutnya bukan nol. Contoh dari bilangan rasional adalah 2,5 ditulis dengan , lalu 1,25 ditulis dengan
, dan yang lainnya.
- Bilangan irasional
Kebalikan dari bilangan rasional, bilangan irasional adalah bilangan yang tidak dapat ditulis dalam bentuk desimal. Karena hasilnya tidak akan berhenti. Misalnya, memiliki nilai 3.142857142... dan seterusnya.
- Bilangan desimal
Bilangan merupakan bilangan yang memiliki bentuk ciri antar bilangan dipisahkan dengan tanda koma sebanyak satu. Contoh: (2,5), (8,6), (7,2), dan lain-lain
- Bilangan pangkat
Bilangan berpangkat adalah bilangan yang dikalikan dengan diri sendiri sesuai dengan banyak pangkatnya. Bilangan berpangkat sering juga disebut dengan bilangan eksponen. Dalam operasi matematika, bilangan berpangkat memiliki sifat-sifatnya sendiri.
Contohnya: 4³ = 64, 5² = 25, dan lain-lain.
- Bilangan komposit
Bilangan komposit merupakan semua bilangan asli kecuali 1 dan tidak termasuk dalam bilangan prima. Contoh : 4, 6, 8, 9, dan 10
- Bilangan kompleks
Bilangan kompleks adalah bilangan yang dinotasikan oleh a+bi , di mana a dan b adalah bilangan riil, dan i adalah suatu bilangan imajiner dimana i² = -1.
Bilangan riil a disebut juga dengan bagian riil dari bilangan kompleks serta bilangan riil disebut bagian imajiner.
Jika dalam satu bilangan kompleks, nilai b adalah 0, jadi bilangan kompleks menjadi sama juga dengan bilangan riill a.
Untuk contoh, 3 + 2i adalah bilangan kompleks dengan bagian riil 3 dan bagian imajiner 2i.
- Bilangan romawi
Bilangan romawi adalah suatu sistem penomoran yang berasal dari romawi dengan memakai huruf latin yang kuno angka numerik. Contoh: I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII, XI, X, XI,M, C, D dan seterusnya.
Disclaimer:
- Kunci jawaban Matematika di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.
(Tribunnews.com/Yurika/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kunci Jawaban Matematika Kelas 1 SD Kurikulum Merdeka Halaman 153 154: Ayo Berlatih Mengenal Jenis-jenis Bilangan Matematika
Sumber: Tribunnews.com
Kunci Jawaban Ekonomi Kelas 11 Halaman 57 Menghitung Pendapatan Nasional |
![]() |
---|
Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 55 56 57 58 : Iman, Islam dan Ihsan Kesatuan yang Tidak Bisa Dipisahkan |
![]() |
---|
Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 25 Esai Potensi Sumber Daya Alam |
![]() |
---|
Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 39 40 Pesawat Rp 400 M RI Laris |
![]() |
---|
Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Halaman 20 Elemen Pamflet, Pamflet Papandayan dan Green Canyon |
![]() |
---|