Breaking News:

Berita Viral

'Sudah Biasa' Pilu Nasib Ipin Remaja di Bangkalan Rawat Ibu ODGJ & Adik-adiknya, Sang Ayah Dipenjara

Viral nasib seorang remaja asal Bangkalan, Madura, Jawa Timur, bernama Ipin (16). Ipin dsorot lantaran merawat ibu dan adik-adiknya.

TANGKAP LAYAR TIKTOK/ASSYIFAZZAHRA01
Ipin (16) asal Longkek, Gelis, Bangkalan, Madura, merawat adik ketiganya yang masih bayi batita, sementara ibunya menderita gangguan kejiwaan dan ayahnya mendekam di penjara. Adik bungsu Ipin meninggal dunia sepekan lalu karena sakit. ( 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Viral nasib seorang remaja asal Bangkalan, Madura, Jawa Timur, bernama Ipin (16).

Ipin tengah mendapat sorotan lantaran dalam sehari-hari tulus merawat ibu dan adik-adiknya.

Sang ibu bernama Masda (38) merupakan orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ.

Ia dinyatakan sebagai ODGJ sejak beberapa tahun terakhir.

Ipin memiliki tiga adik yang masih kecil.

Mereka yakni R (2), S (6), dan S (11).

Sebenarnya, ia memiliki satu adik lagi berusia 7 bulan.

Baca juga: Banyak Banget Pungut Benda ke Plastik, Warga Syok Lihat Pria Diduga ODGJ Bawa Tas Galon Penuh Uang

Baca juga: Waktu Kecil Hidup Mewah, Tiko Kini Berjuang Kerja Serabutan & Jadi Satpam Demi Rawat Ibu Depresi

Ipin Remaja Bangkalan yang Rawat Ibu ODGJ dan Adik-adik
Ipin Remaja Bangkalan yang Rawat Ibu ODGJ dan Adik-adik

Sayangnya, sang adik meninggal pada Sabtu (26/2/2023).

Sementara ayahnya Syaiful (42) tengah mendekam di balik jeruji besi.

“Saya sudah terbiasa bangun di waktu Subuh dan tidur pada pukul 8 malam ketika adik (R) sudah tidur.

Meski adik sudah mandi sendiri lewat pancuran air dari keran, tetapi tetap saya awasi,” ungkap Ipin kepada SURYA.

“Adik (bungsu) meninggal karena alergi pada kulit, meninggalnya agak siangan sekitar pukul 11.00 WIB di Puskesmas Burneh,” tutur Ipin.

Kondisi Ibu Makin Parah Usai Ayah Dipenjara

Ipin mengatakan, kondisi ibunya terindikasi mengalami gangguan jiwa terhitung sejak 10 tahun lalu.

Namun tidak separah setelah ayahnya tersandung kasus pidana kepemilikan sepeda motor dan dijebloskan ke dalam penjara beberapa bulan lalu.

“Ketika bapak di lapas, kondisi ibu menjadi lebih parah.

Mulai saat itu saya bangun di waktu Subuh untuk mengurus adik-adik dan memastikan ibu dalam kondisi baik,” pungkasnya.

Dalam keseharian, Ipin sesekali dibantu adik perempuan sang ayah atau adik ipar ibu Ipin, yakni Novi.

Ia menjadi salah seorang kerabat keluarga Ipin yang mengetahui kondisi Mesda sejak awal.

“Setelah kakak (Syaiful) masuk penjara kasus sepeda motor, berlanjut anak bungsu meninggal dunia, kondisi Mbak Mesda semakin parah.

(Pikiran) ngeblank, tidak masak, tidak mengurusi anak-anak, kesehariannya berjalan ke sana kemari.

Setelah minum obat, mulai Senin kemarin, ingatannya berangsur pulih,” tutur Novi.

menteri Sosial Tri Rismaharini mengunjungi keluarga Ipin
Menteri Sosial Tri Rismaharini mengunjungi keluarga Ipin di Desa Longkek, Kecamatan Gelis, Kabupaten Bangkalan Pulau Madura, Minggu (5/3/2023). Risma memastikan keluarga itu menerima bantuan dan bisa melanjutkan kehidupan lebih baik lagi.

Sang Ibu Mulai Beraktivitas

Kesabaran dan ketabahan Ipin selama beberapa tahun merawat kedua adiknya dan menjaga ibunya mulai membuahkan hasil.

Mesda yang terindikasi mengalami gangguan jiwa kini mulai beraktivitas seperti berbelanja, mencuci piring, sesekali memasak, hingga melipat pakaian.

"Alhamdulillah sudah mendingan, sudah diberi obat. Terkadang memasak, kadang juga tidak.

Berharap ibu bisa kembali menjaga adik, seperti ibu-ibu yang lain. Terus saya sekolah tetapi nunggu ibu sembuh,” katanya lirih.

Dikunjungi Mensos Risma

Kisah Ipin yang merawat ibu ODGJ dan dua adik berhasil menyita perhatian.

Salah satunya Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini.

Menteri Risma kemudian berkunjung ke rumah Ipin, Minggu (5/3/2023).

Risma didampingi Pj Bupati Bangkalan, Drs Mohni, MM, Dandim 0829 Letkol Kav Taufik Dwinova, serta Sekretaris Daerah Kabupaten Bangkalan, Ir Taufan ZS.

Selain memberikan bantuan berupa pakaian bagus kepada Mesda, Risma juga memberikan bantuan perlengkapan sehari-hari seperti bantal kasur, mainan anak-anak, dan pampers,

Selain itu juga sejumlah uang dan perlengkapan sekolah untuk memastikan keberlangsungan pendidikan Ipin serta Sabil yang sudah berusia sekolah.

Salah satu poin pada dokumen Lembar Fakta Kunjungan Risma ke Kabupaten Bangkalan yang diterima SURYA menyebutkan, Risma meminta Dinas Sosial Kabupaten Bangkalan mengusulkan keluarga Ipin agar terdaftar pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)

(Surya.co.id/ Christine Ayu Nurchayanti)

Artikel ini diolah dari Surya.co.id dengan judul CERITA Ipin Remaja Bangkalan Rawat Ibu ODGJ dan Adik-adik, Ayah Dipenjara, Satu Adik Lagi Meninggal

Sumber: Surya
Tags:
berita viral hari iniIpinBangkalanMadura
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved