Ramadhan 2023
CATAT! Perbanyak Pahala, Inilah Doa di Penghujung Ramadhan 2023 Sesuai Ajaran Nabi Muhammad SAW
Inilah doa di mendatangkan pahala banyak di penghujung Ramadhan 2023, seperti apa doa dan amalannya?
Editor: Damar Klara Sinta
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Tak terasa bulan suci Ramadhan 2023 tinggal menghitung hari lagi.
Sebelum bulan yang penuh berkah ini selesai, mari kita perbanyak mencari pahala.
Seperti apa doa dan amalan di akhir bulan Ramadhan 2023 yang banyak mendatangkan pahala?
Menghitung hari, Ramadhan akan segera berakhir.
Meski demikian, masih ada kesempatan untuk memanfaatkan akhir Ramadhan sebaik-baiknya dengan melakukan berbagai amalan.
Di akhir Ramadhan Rasulullah SAW menganjurkan untuk memohon doa agar bisa kembali bertemu pada Ramadhan berikutnya.
Dalam artikel ini terdapat Doa Akhir Ramadhan yang dipercaya mustajab.
Baca juga: Detik-detik Akhir Puasa Ramadhan, 4 Amalan Terbaik yang Dapat Dicontoh, Dari Sedekah hingga Itikaf
Doa Akhir Ramadan
Ulama mengajarkan membaca doa di hari akhir Ramadan:
اللهم لا تجعله آخر العهد من صيامنا إياه، فإن جعلتَه فاجعلني مرحومًا، ولا تجعلني محرومًا
"Allôhumm lâ taj’alhu âkhirol ‘ahdi min shiyâminâ iyyâhu, fa’in ja’altahu faj’alnî marhûman, wa lâ taj’alnî mahrûman."
Artinya: Ya Allah, janganlah Engkau jadikan bulan Ramadan ini Bulan Ramadan terakhir dalam hidupku.

Jika Engkau menjadikannya sebagai Ramadan terakhir bagiku, maka jadikanlah aku sebagai orang yang Engkau sayangi dan jangan jadikan aku orang yang Engkau murkai.
Sementara itu, dikutip dari artikel dalamislam.com berjudul 10 Doa Akhir Ramadhan dari Nabi Muhammad SAW, ada sejumlah doa yang juga bisa dibaca di akhir Ramadhan.
Sejumlah doa berisi pengharapan agar umat Islam dapat berjumpa dengan Ramadhan tahun depan.
Selain itu, memohon ampunan pada Allah SWT agar dibebaskan api neraka serta semoga Allah SWT menerima amal ibadah yang dilakukan selama Ramadhan.
Berikut sejumlah doa akhir Ramadhan lain yang dikutip dari situs dalamislam.com:
1. Ya Allah, Ramadhan sebentar lagi akan berlalu, Aku mohonkan pada-Mu dengan perantaraan Wajah-Mu yang mulia, dengan perantaraan kalimat-Mu yang sempurna.
Seandainya masih bersisa padaku dosa yang belum Kau ampuni, atau dosa yang menyebabkan aku disiksa karenanya atau hingga berlalunya bulan Ramadhan ini, maka ampunilah semuanya ya Allah.
Baca juga: 10 Hari Terbaik di Bulan Ramadhan, Amalan Mujarab Dapat Dilakukan, Sekertaris MUI: Banyak Pahala
Ya Allah, janganlah Engkau jadikan puasa ini sebagai puasa yang terakhir dalam hidupku.
Seandainya Engkau berketetapan sebaliknya maka jadikanlah puasaku ini sebagai puasa yang dirahmati dan bukan puasa yang hampa semata Maha Suci Allah dengan segala Firmannya. Amin.

Doa ini adalah doa yang diajarkan Rasulullah sebagai doa perpisahan bulan Ramadhan malam ke-28 dan malam ke-29.
Orang yang mendoakan ini pada malam terakhir bulan Ramadhan, akan mendapat dua kebaikan yakni berjumpa dengan Ramadhan berikutnya atau pengampunan serta rahmat dari Allah.
2. Ya Allah, aku mohon dengan perantaraan rakhmat, keluhuran, kebaikan, ampunan, karunia, kebaikan, dan pemberian-Mu.
Janganlah Engkau menjadikan Ramadhan ini sebagai kesempatan terakhirku.
Sudilah kiranya Engkau mengantar aku hingga Ramadhan berikutnya dalam keadaan yang paling baik dan perlihatkan aku hilal Ramadhan berikutnya bersama dengan orang-orang yang melihat keleluasaan rakhmat-Mu.
Limpahkanlah anugerah-Mu. Tiada Tuhan selain Allah.
3. Ya Allah, aku memohon pada-Mu, sudilah Engkau mencurahkan Rakhmat-Mu pada Nabi Muhammad dan keluarga-Nya dan jadikan juga bulan ini penuh dengan keagungan Ramadhan yang sudah berlalu dari kami sejak Kau turunkan ke dunia ini sebagai sebuah berkah di dalam menjaga agama, jiwa dan semua kebutuhanku.
Baca juga: 3 Keistimewaan 10 Hari Terakhir Ramadhan 2023 & Amalan yang Dianjurkan Agar Mendapat Keberkahan
Berilah aku berkat untuk mengatasi semua masalah, sempurnakan juga pemberian nikmat-Mu ini, palingkan aku dari semua keburukan dan hias aku dengan pakaian kesucian pada bulan ini.
4. Ya Allah, hamba berharap jangan Engkau jadikan puasa ini menjadi puasa terakhir di dalam kehidupanku.
Andai Engkau memiliki ketetapan sebaliknya, maka hamba mohon untuk menjadikan puasaku menjadi puasa yang penuh dengan rahmat dan bukan sebuah puasa yang sia-sia serta tidak berarti.
Jika ada dosaku yang belum Engkau ampuni atau siksaan yang akan aku dapatkan karena dosa tersebut sehingga menyebabkan terbit fajar pada malam ini atau bulan ini berlalu, maka hamba mohon ampunilah hamba wahai Zat yang maha pengasih dari semua yang mengasihi.
5. Ya Allah, penuhkan hidupku dengan banyak amalan sunnah dan muliakan aku dengan terkabulnya seluruh doaku.
Dekatkan perantaraanku pada-Mu di antara semua perantara, wahai yang tak sibuk dengan permintaan orang yang meminta.
6. Ya Allah, terima puasaku dengan sebaik mungkin penerimaan, pengampunan, kemurahan dan juga hakikat keridhaan-Mu sehingga akhirnya Kau bisa memenangkanku dalam segala kebaikan dan semua anugerah yang sudah Engkau curahkan pada bulan yang suci ini.
Selamatkan hamba dalam rasa bimbang pada bencana yang sedang mengintai dan juga doa berkepanjangan.
Dengan rahmat-Mu, golongkan aku pada orang yang mendapat keutamaan malam al-Qadar, malam yang sudah Engkau tetapkan menjadi malam baik dari seribu bulan di dalam keagungan ganjaran, keindahan syukur, kemuliaan perbendaharaan, panjang umur serta kemudahan yang berkepanjangan.
Detik-detik Akhir Puasa Ramadhan, 4 Amalan Terbaik yang Dapat Dicontoh, Dari Sedekah hingga I'tikaf
Inilah amalan puasa Ramadan yang dapat dicontoh.
Tak terasa puasa Ramadan 1444H sudah memasuki hari ke-17.
Banyak keutamaan yang dirasakan dengan meningkatkan ibadah.
Memasuki 13 hari terakhir Ramadan banyak keterangan dari sejumlah ulama berdasarkan dari hadist-hadist nabi untuk lebih giat beribadah lagi.
Banyak amalan yang dapat disalurkan agar mendapatkan banyak pahala.
Apalagi bulan Ramadan adalah bulan yang suci bagi umat Islam.
Baca juga: Awkarin dan Cici Konten Berbagi Tips Konten Kreatif di Shopee Affiliate Meet-Up Special Ramadan
Hari terakhir ramadhan memiliki keutamaan untuk melakukan amalan sesuai anjuran nabi untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Sebab datangnya malam lailatul qadar diterangkan kemungkian pada malam 10 terakhir ramadan tersebut.

Hadis yang menunjukkan keutamaan semangat beribadah di hari terakhir Ramadhan menceritakan sosok baginda Nabi Muhammad SAW sebagai manusia yang paling giat dalam meraih ridha Allah SWT.
Bersungguh-sungguh memanfaatkan waktu-waktu penuh keutamaan dengan meningkatkan kualitas ketaatan, beribadah, bertaqarrub, beri’tikaf, dan mengajak anggota keluarga untuk beribadah.
Ibadah yang dilakukan Nabi Muhammad SAW di hari terakhir Ramadan melebihi kesungguhan beribadah di waktu selainnya.
Kalimat “bersungguh-sungguh (beribadah) pada sepuluh hari terakhir” menunjukkan anjuran untuk tidak kendor dalam beribadah di akhir Ramadan sebagaimana fakta di masyarakat.
Hadis ini menunjukkan keistiqamahan beliau dalam giat beribadah sepanjang Ramadan.
Ada banyak keutamaan di sepertiga bulan terakhir itu hingga Rasulullah pun mengencangkan ibadahnya dikutip dari Kemenag.go.id yang disampaikan Kepala Seksi Pengembangan Metode dan Materi Dakwah Dit. Penerangan Agama Islam H. Subhan Nur, Lc, M.Ag sebagai berikut :
Baca juga: Gambar Poster Ramadhan 2023 /1444 Hijriah Cocok Dibagikan ke WhatsApp, Instagram hingga Facebook
Pertama, hari terakhir merupakan penutup bulan Ramadan yang penuh berkah.
Dan setiap amalan manusia dinilai dari amalan penutupnya.

Malam terakhir adalah malam-malam yang paling dicintai oleh Rasulullah SAW.
Ketiga, kerinduan akan keindahan lailatul qadar atau malam kemuliaan yang keutamaan beribadahnya melebihi beribadah sepanjang 1000 bulan.
Keempat, beliau memberikan contoh kepada umatnya agar tidak terlena dalam kesibukan mempersiapkan kebutuhan hari raya sehingga melupakan keutamaan beribadah di hari terakhir.
Berikut ibadah yang dicontohkan Rasulullah SAW dalam memotivasi umatnya untuk menambah giat beribadah di 13 hari terkahir Ramadan
1. Memperpanjang Shalat Malam
Pada malam terakhir, Rasulullah SAW tidak tidur, lambung beliau dan para sahabat amat jauh dari tempat tidur.
Beliau menghidupkan malam-malam tersebut untuk beribadah, shalat, zikir, dan lain-lain hingga waktu fajar.
Kebiasaan beribadah di malam terakhir ditularkan kepada seluruh anggota keluarga beliau untuk sama-sama menikmati kesyahduan beribadah sepanjang malam.
Baca juga: Niat & Tata Cara Salat Tarawih & Witir Hari Pertama di Bulan Ramadhan 2023 /1444 Hijriah
Sebagaimana penuturan Aisyah RA,
“Rasulullah SAW biasa ketika memasuki 10 Ramadan terakhir, beliau kencangkan ikat pinggang (bersungguh-sungguh dalam ibadah), menghidupkan malam-malam tersebut dengan ibadah, dan membangunkan istri-istrinya untuk beribadah.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
2. Memperbanyak Sedekah
Meningkatkan sedekah menjadi salah satu amalan utama di hari terakhir sebagai ungkapan syukur atas nikmat dipertemukan Ramadan, serta sebagai penyempurna ibadah puasa dan ibadah-ibadah individu lainnya.
Karena tidaklah sempurna keimanan dan kualitas ibadah seseorang kecuali jika adanya keseimbangan antara ibadah ritual dan ibadah sosial.
Sebagaimana firman Allah SWT,
“Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya, mereka berdoa kepada Tuhannya dengan rasa takut dan penuh harap, dan mereka menginfakkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka.” (Qs. As-Sajdah: 16).
Bersedekah di hari terakhir tidak hanya diterjemahkan dengan sedekah wajib berupa zakat fitrah dan zakal mal, tetapi juga dianjurkan memperbanyak sedekah sunnah dalam rangka berbagi kebahagiaan dan memberikan bekal makanan di hari raya Idul Fitri bagi dhuafa.
Bersedekah dapat berbentuk harta, pangan, pakaian, paket sedekah untuk yatim dan dhuafa, dan lain sebagainya.
3. I’tikaf
I’tikaf berarti berdiam di masjid dalam rangka beribadah kepada Allah SWT. Tidaklah seseorang keluar dari masjid, kecuali untuk memenuhi hajatnya sebagai manusia.
I’tikaf memiliki kekhususan tempat dan aktivitas yaitu masjid dengan aktivitas ibadah mendekatkan diri kepada Allah dengan berdzikir, berdo’a, membaca Al-Quran, shalat sunnah, bershalawat, bertaubat, beristigfar, dan lainnya.
Baca juga: 40 Kata-kata Mutiara Sambut Puasa Ramadhan 2023 /1444 Hijriah Cocok Dibagikan WhatsApp & Instagram
I’tikaf dianjurkan setiap waktu, tetapi lebih ditekankan memasuki sepuluh malam terakhir Ramadhan sebagaimana penuturan Abdullah bin Umar RA,
Rasulullah SAW beri’tikaf pada sepuluh hari terakhir bulan ramadan. (HR. Muttafaq ‘alaih)
Di masa pandemi Covid19 ini, kemungkinan sebagian umat Islam tidak dapat beri’tikaf di masjid, akan tetapi seluruh aktivitas i’tikaf dapat dilakukan di rumah.
Jika ingin tetap melakukan i’tikaf secara individu di masjid, maka hendaklah dilakukan dengan memenui protokol kesehatan seperti berbadan sehat, membawa sajadah sendiri, memakai masker, berwudhu kembali di masjid, dan tidak bersalaman.
4. Tilawah Al Qur’an
Meningkatkan membaca Al-Qur’an menjadi salah satu ibadah utama di 10 hari terakhir Ramadan.
Tidak sedikit umat Islam yang larut dalam tilawah Al-Qur’an sepanjang malam baik di masjid maupun di rumah. Tilawah Al-Qur’an adalah ibadah ringan dan memiliki keutamaan yang besar.
Tradisi mengejar khataman Al-Qur’an di akhir Ramadhan menjadi kebahagiaan tersendiri bagi pribadi muslim, khususnya mereka yang setiap hari bergulat dengan aktivitas pekerjaan, sehingga khataman Al-Qur’an sebanya satu kali menjadi target realistis.
Apapun bentuk motivasinya, tilawah Al-Qur’an harus lebih digiatkan di 10 hari terakhir Ramadan.
Karena detik-detik 10 malam terakhir amatlah mahal, janganlah dimurahkan dengan kelalaian.
Lakukan ibadah baik di masjid maupun di rumah sekaligus berdoalah dalam munajatmu untuk bangsa Indonesia agar pandemi Covid-19 segera berakhir. (TribunKaltara.com/ Hajrah)
Artikel ini diolah dari TribunKaltara.com dengan judul: Doa Akhir Ramadhan Sesuai Ajaran Rasulullah SAW, Lengkap Amalan yang Sebaiknya Dikerjakan
Sambut Hari Raya Idul Fitri, Berikut Sederet Amalan yang Dianjurkan Dilakukan saat Malam Takbiran |
![]() |
---|
SIMAK Jadwal Sidang Isbat Tentukan Idul Fitri 1444 H, Jatuh Tanggal 21 April?, Begini Penjelasannya |
![]() |
---|
CATAT! Tata Cara dan Niat Mandi Sunnah Saat Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Serta Amalannya! |
![]() |
---|
Desain Sesuka Hati, Baju Koko Regarsport Jadi Pilihan Terbaik Lebaran 2023 Cocok Untuk Halal Bihalal |
![]() |
---|
Jangan Asal Cuci, Baju Koko Bahan Berkualitas Tak Bisa Hanya Dikucek Saja, Harus Ekstra Hati-hati |
![]() |
---|