Breaking News:

Berita Viral

Naudzubillah! LGBT Makin Menjamur 73 Orang Sehari Terjaring Razia, Kasus HIV Meningkat di Pekanbaru

Semakin parah pasangan LGBT terjaring razia di Pekanbaru, pelaku kini sudah berani terang-terangan.

Penulis: Candra Isriadhi
Editor: Dika Pradana
Istimewa
Bendera pelangi yang diidentifikasikan sebagai simbol LGBT. Semakin parah pasangan LGBT terjaring razia di Pekanbaru, pelaku kini sudah berani terang-terangan. 

Dalam postingan tersebut sekumpulan pemuda tengah melangsungkan orasi disebuah panggung kecil di kawasan monas.

Baca juga: Profil Jojo Siwa, YouTuber dan Penyanyi Remaja Viral setelah Mengaku Lesbian & Dukung Komunitas LGBT

Foto pertama menunjukkan seorang laki-laki tengah berorasi di hadapan puluhan orang.

Di bawah tempat pijakan orasi tersebut terbentang bendera merah, kuning, hijau, biru merah yang identik dengan lambang LGBT.

Di foto kedua, seorang perempuan mengenakan topi penyihir tampak sedang berorasi di panggung yang sama.

Namun, pengambilan kedua foto tersebut terlihat berbeda dari kedua sisi.

Tangkapan layar aksi pengibaran bendera pelangi (simbol LBGT) di area Monas
Tangkapan layar aksi pengibaran bendera pelangi (simbol LBGT) di area Monas (Twitter/@sosmedkeras)

Tampak di foto tersebut sejumlah orang membawa poster tulisan.

Di belakangnya Tugu Monas terpampang nyata.

Diketahui, aksi Womens March yang digelar, Sabtu, 20 Mei 2023.

Akun @sosmed keras hanya memberikan cuplikan foto dan keterangan yang tidak menunjukkan waktu dan tempat.

"Gimana pendapat kalian gaes?" kata keterangan akun tersebut seperti dikutip Republika di Jakarta pada Rabu (24/5/2023).

Hingga artikel ini ditulis unggahan pada akun centang biru tersebut telah mendapatkan perhatian lebih dari 9,3 juta, dan terdapat 2.370 retweet dan disukai sebanyak lebih dari 28,6 ribu orang.

Aparat Setempat Membantah adanya Kejadian Tersebut

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta Arifin mengaku tidak menerima laporan ihwal adanya aksi Womens March yang digelar di kawasan Monas.

Lebih lanjut, Arifin mengakui pihaknya juga tidak mengetahui adanya bendera atau atribut kelompok kaum sodom yang diikutsertakan dalam aksi tersebut.

"Bendera apa? Saya belum tahu itu, belum dapat laporannya. Enggak tau ya, ada yang bilang itu hoaks," kata Arifin di Ruang Pola Bappeda, Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (24/5/2023).

Saat ditanyai perihal bukti foto yang beredar, Arifin menyatakan pihaknya berjanji bakal mendalami keasliaan dari foto yang dimaksud.

Halaman
1234
Tags:
berita viral hari iniLGBTHIVraziaPekanbaruSatpol PPgay
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved