Breaking News:

Berita Kriminal

INNALILLAHI! Siswa SMA di Muara Enim Ditemukan Tewas Bersimbah Darah dengan 45 Luka Tusuk

Siswa SMA di Muara Enim ditemukan tewas dalam kondisi penuh luka tusuk di sekujur tubuhnya.

Editor: Eri Ariyanto
iStockPhoto
Ilustrasi - siswa SMA di Muara Enim ditemukan tewas bersimbah darah dengan 45 luka tusuk. 

TRIBUNNEWSMAKER - Siswa SMA di Muara Enim ditemukan tewas dalam kondisi penuh luka tusuk di sekujur tubuhnya.

Mayat itu ditemukan di belakang Bengkel Pratama Motor Jalan Jenderal Sudirman Simpang 4 RT 01 RW 01 Kelurahan Patih Galung, Kecamatan Prabumulih Barat, ternyata pelajar SMA.

Kini identitas korban pun terungkap, siswa SMA yang ditemukan tewas itu bernama Dien Juliansyah (16).

Dien Juliansyah merupakan warga Dusun 4 Desa Simpang Tanjung, Kecamatan Belimbing, Kabupaten Muaraenim, Provinsi Sumatera Selatan.

Ilustrasi jenazah.
Ilustrasi jenazah. (theweek.in)

Baca juga: INNALILLAHI! Kakek di Kendari Tewas Usai Berhubungan Badan dengan PSK di Gubuk, Sempat Kejang-kejang

Korban tewas dengan 45 luka tusuk di bagian dada dan perut, bagian leher dan kepala serta di bagian punggung.

Sebanyak 35 tusukan di bagian dada dan perut, serta 8 tusukan di bagian punggung, sisanya di bagian leher dan muka.

Jenazah korban yang merupakan pelajar kelas 2 SMA tersebut saat ini telah dievakuasi ke kamar mayat RSUD Prabumulih.

"Dari hasil pemeriksaan kita sangat banyak luka tusuk di tubuh korban," ungkap Kepala Kamar Mayat RSUD Prabumulih, Burhan kepada wartawan, Jumat (9/6/2023).

"35 tusukan di bagian perut dan dada," sambungnya.

"8 di punggung dan luka lainnya," terangnya.

Ilustrasi.
Ilustrasi penusukkan. (iStockPhoto)

Baca juga: VIRAL! Tunggu Teman Isi BBM, Kepala Dusun di Gresik Dianiaya Sekelompok Orang, Wajah Penuh Luka

Sementara itu, Lucky (23) yang merupakan paman korban mengakui jika jenazah ditemukan tersebut adalah keponakannya bernama Dien Juliansyah.

"Benar ini keponakan kami, dia sudah dua hari dicari keluarga karena tidak pulang ke rumah," kata Lucky sedih ketika dibincangi di luar kamar mayat RSUD Prabumulih.

Sementara itu, hingga malam ini jajaran kepolisian Polres Prabumulih terus melakukan penyelidikan dan bergerak untuk memburu pelaku pembunuhan terhadap korban.

Banyak pihak menduga mayat Dien Juliansyah hanya dibuang ke aliran sungai di Kota Prabumulih.

Sementara lokasi kejadian dugaan pembunuhannya di daerah lain.

Ilustrasi jenazah
Ilustrasi jenazah (Istimewa)

Viral Lainnya, Kesal Ditagih Uang Sewa Sound, Anggota TNI Nekat Tusuk Dada Pengamen hingga Tewas di Senen

Anggota TNI AD Pratu J diketahui menghabisi nyawa seorang perngamen di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Kamis (8/6/2023).

Menurut informasi, masalah berawal dari korban yang berinisial D (23) menyewakan sound system kepada Pratu J dan teman-temannya di kawasan, Kota Tua, Jakarta Barat.

Saat itu, Teman-teman Pratu J berjumlah antara lima sampai atau enam orang.

Mereka asyik kongkow di daerah wisata Jakarta itu dengan musik dari sound system yang disewa dari D.

"Kelompok ini (Pratu J) 5 sampai 6 orang ini nongkrong di Kota Tua. Korban juga di Kota Tua. Korban yang bawa bawa salon di jalanan. Pelaku dan bersama teman-temannya sedang nongkrong dan korban biasa bawa bawa musik (sound) jalan-jalan gitu," kata Komarudin dikutip dari Tribunnews.com, Kamis (8/6/2023).

Baca juga: Soal Mahasiswi Dibunuh & Dimasukkan Koper, LBH Ubaya Siap Dampingi Proses Hukum Keluarga Korban AN

D pun mengingatkan Pratu J dan kawan-kawan untuk menyudahi kongko malamnya sebab azan subuh sudah berkumandang.

Saat itu sekira pukul 05.00 WIB. D pun menagih uang sewa sound system-nya.

Karena tidak bawa uang tunai, Pratu J mencari ATM terdekat dan D mengikuti.

"Sekitar pukul 05.00 WIB mereka diingatkan ini sudah adzan subuh jadi silakan selesai. Kemudian ditagih uang sewa oleh korban, terus salah satu pelaku ambil dulu di ATM. Kemudian mereka sama-sama naik motor ke ATM diikuti korban, diikuti sampai Kramat Raya di TKP," ucap Komarudin.

Karena sepeda motornya tak kunjung berhenti, korban lantas menyalip kelompok pelaku dan menagih uang sewaan tersebut.

Alih-alih membayar, terjadi cekcok antara keduanya berujung penusukan terhadap korban.

"Sampai di TKP, disalip korban ditanyakan sudah banyak ATM di lewati kok nggak berhenti-berhenti. Habis itu terjadi cekcok kemudian ditusuk," jelasnya.

Baca juga: BEJAT! Setubuhi & Bawa Lari Gadis Cantik di Bawah Umur, Tukang Tato di Kulon Progo Diamankan Polisi

Jasad D kemudian ditemukan di Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, Kamis (8/6/2023) pagi.

Pengamen D ditusuk pada bagian dada kanannya.

Namun, jenis senjata yang digunakan Pratu J untuk menghabisi nyawa kaum papa itu belum diketahui.

Komarudin masih menunggu hasil autopsi si pengamen.

"Kalau luka di korban itu di dada sebelah kanan. Nanti apa yang menyebabkan itu jenis senjata apa yang menusuk itu nanti hasil autopsi," jelasnya.

Pratu J pun sudah ditangkap tidak lama penusukan itu terjadi.

Sekira pukul 11.00 WIB, ia berhasil diamankan.

Petunjuk awal soal pelaku didapatkan dari kartu tanda anggota (KTA) Pratu J yang berada di dalam sepeda motornya.

Kendaraan roda dua Pratu J tertinggal di tempat kejadian perkara (TKP).

"Pelaku terindikasi sudah diamankan berdasarkan tadi motor yang tertinggal di TKP, dan ternyata di joknya ada kartu tanda anggota. Kartu tanda anggota TNI AD," ujarnya.

Setelah ditemukan KTA tersebut, pihak kepolisian berkoordinasi dengan Detasemen Polisi Militer (Denpom) dan berhasil mengamankan pelaku.

Saat ini pelaku sudah diamankan di Pomdam Jaya Guntur.

"Dan setelah itu kita bersama dengan Denpom melakukan penyelidikan pencarian dan pukul 11 tadi sudah diamankan, pelaku sudah diamankan," katanya.  (TribunSumsel/Edison)

Diolah dari berita tayang di TribunSumsel.com

Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
berita viral hari iniSiswa SMAMuara EnimPrabumulih
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved